Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MU Gagal Menang Lagi, Van Gaal "Kalah" dari Moyes

Kompas.com - 24/08/2014, 23:58 WIB
SUNDERLAND, KOMPAS.com — Manchester United bermain imbang 1-1 dengan Sunderland pada laga Premier League, di Stadium of Light, Sunderland, Minggu (24/8/2014). Dengan hasil itu, MU baru mengoleksi nilai 1 dari dua laga. Sebelumnya, mereka kalah 1-2 dari Swansea City.

Rekor itu lebih buruk dibanding musim lalu. Pada dua laga perdana Premier League musim lalu, MU meraih nilai empat, hasil kemenangan 4-1 atas Swansea dan imbang 0-0 dengan Chelsea. Saat itu, MU ditangani David Moyes.

Melawan Sunderland, MU unggul lewat Juan Mata pada menit ke-17. Gol berawal dari pergerakan Antonio Valencia di sayap kanan. Setelah mengecoh Patrick Van Aanholt, Valencia melepaskan umpan silang datar. Mata yang tidak terkawal menggunakan kaki kirinya untuk menyontek bola ke sudut kanan bawah gawang.

Sunderland menyamakan kedudukan melalui Jack Rodwell pada menit ke-30. Dengan kepalanya, ia meloloskan bola kiriman Sebastian Larsson dari tengah kotak penalti ke sudut kiri bawah gawang.

MU memang mengalami kesulitan menghadapi tuan rumah yang tampil agresif sejak menit awal. Mereka tertekan dan beberapa kali terancam oleh tembakan-tembakan tuan rumah. Berkat serangan balik yang dibangun Valencia, MU berhasil unggul melalui Juan Mata pada menit ke-17. Gol itu tercipta tak lama setelah tembakan Connor Wickham diantisipasi David De Gea.

Namun, MU gagal memanfaatkan momentum itu untuk menekan tuan rumah. Sunderland tidak kehilangan fokus dan mampu membuat MU tetap kesulitan mengembangkan permainan. MU bahkan belum menciptakan peluang baru, ketika Sunderland mendapatkan gol dari Rodwell.

Setelahnya, permainan tak banyak berubah. MU tak kunjung mendapatkan ide merusak permainan Sunderland, sementara Sunderland mampu menjaga level performa mereka tetap tinggi. Kedua kubu bertukar serangan, tetapi skor 1-1 tak berubah hingga turun minum.

Pada babak kedua, Sunderland kembali mengambil inisiatif menyerang. Mereka semakin sering masuk kotak penalti MU dan menciptakan peluang. Namun, penyelesaian akhir yang kurang terukur membuat usaha mereka tak membuahkan gol.

MU menunjukkan perbaikan performa setelah menit ke-70. Juan Mata dan Wayne Rooney menjadi motor serangan MU, yang berujung tembakan akurat dari Michael Keane pada menit ke-71. Namun, tembakan itu kandas di tangan Vito Mannone.

MU berusaha mempertahankan tekanan, tetapi Sunderland segera memperbaiki koordinasi permainan di lini tengah yang membuat alur serangan MU sering kandas di tengah jalan.

Permainan menjadi semakin terbuka setelah menit ke-80. Kedua kubu beberapa kali bertukar serangan, tetapi Vito Mannone dan De Gea membuat angka 1-1 di papan skor tak berubah hingga peluit berbunyi panjang. Setelah De Gea menjinakkan tembakan Patrick van Aanholt pada menit ke-82, Mannone mengantisipasi tembakan Ashley Young, pada menit ke-89.

Menurut catatan Premier League, sepanjang pertandingan itu, MU melepaskan tiga tembakan akurat dari tujuh usaha, sementara Sunderland melepaskan tiga tembakan akurat dari sembilan percobaan. Sebagian besar peluang yang diciptakan MU merupakan hasil tembakan jarak jauh.

Ian MacNicol / AFP Gelandang Manchester United, Juan Mata (kedua dari kiri), membobol gawang Sunderland, pada laga Premier League, di Stadium of Light, Minggu (24/8/2014).
Sunderland: 25-Vito Mannone; 3-Patrick Van Aanholt, 5-Wes Brown, 16-John O'Shea, 27-Santiago Vergini; 6-Lee Cattermole, 7-Sebastian Larsson, 8-Jack Rodwell (14-Jordi Gómez 64), 10-Connor Wickham, 30-William Buckley (4-Liam Bridcutt 79); 9-Steven Fletcher (17-Jozy Altidore 77)

Manajer: Gus Poyet

Man United: 1-David De Gea; 4-Phil Jones, 12-Chris Smalling (38-Michael Keane 44), 42-Tyler Blackett; 8-Juan Mata, 18-Ashley Young, 23-Tom Cleverley, 24-Darren Fletcher (11-Adnan Januzaj 63), 25-Antonio Valencia; 10-Wayne Rooney, 20-Robin van Persie (19-Danny Welbeck 63)

Manajer: Louis van Gaal

Wasit: Martin Atkinson

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Saat Sikap Berkelas STY Disorot Usai Bawa Indonesia Singkirkan Korsel...

Timnas Indonesia
Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Preview Indonesia Vs Uzbekistan di Mata Pengamat Tanah Air

Timnas Indonesia
Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Hasil Piala Uber 2024: Ester Pastikan Indonesia Bekuk Hong Kong

Badminton
Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Kebahagiaan Gelandang Persib Dedi Kusnandar Menyaksikan Timnas U23

Timnas Indonesia
Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Kurniawan Dwi Yulianto Menikmati Perkembangan Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Pengamat Australia Sorot Kemenangan Impresif Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com