Hasil tersebut membawa Meksiko lolos sebagai runner-up Grup A dengan tujuh poin. Perolehan poin Meksiko sebenarnya sama dengan Brasil yang pada laga terakhir juga menang 4-1 atas Kamerun. Namun, Brasil unggul selisih gol yang membuatnya berada di puncak.
Dalam laga Kroasia melawan Meksiko, kedua tim memainkan para pemain terbaik sejak menit awal pertandingan. Ini karena Kroasia dan Meksiko sama-sama butuh hasil terbaik untuk lolos ke babak selanjutnya.
Kroasia kembali menampilkan Mario Mandzukic di lini depan. Pada laga melawan Kamerun, Mandzukic sukses mencetak dua dari empat gol kemenangan Kroasia.
Sementara itu, Meksiko kembali menduetkan Giovani dos Santos dan Oribe Peralta di lini depan. Kiper Guillermo Ochoa juga kembali dipercaya setelah tampil apik saat menahan imbang Brasil, beberapa hari lalu.
Dalam pertandingan tersebut, Meksiko membuka keunggulan lebih dahulu. Pada menit ke-16, tendangan spekulasi jarak jauh Hector Herrera mengancam gawang Kroasia. Namun, tendangan itu hanya membentur tiang gawang.
Setelah itu, kedua tim pun jual-beli serangan. Akan tetapi, ketatnya pertarungan di lini tengah membuat bola lebih banyak berkutat di sentral lapangan.
Kroasia baru bisa membuka peluang pada menit ke-39. Namun, tendangan bebas Darijo Srna masih melayang dari sasaran. Hingga babak pertama berakhir, skor masih bertahan 0-0.
Meksiko baru bisa membuka keunggulan pada menit ke-72. Berawal dari sepak pojok Herrera, sundulan Rafael Marquez yang memenangi bola udara melawan Corluka sukses membobol gawang Meksiko.
Tiga menit kemudian, Meksiko mencetak gol kedua pada laga tersebut. Kali ini, umpan silang mendatar Oribe Peralta disambar tembakan keras kaki kiri Guardado yang gagal dihentikan kiper Stipe Pletikosa.
Semangat Meksiko rupanya belum habis. Memasuki menit ke-85, Meksiko menambah gol lagi lewat Javier Hernandez. Pemain Manchester United itu sukses memaksimalkan umpan sundulan Marquez untuk kemudian membobol gawang Kroasia. Skor kini menjadi 3-0 untuk Meksiko.
Kroasia mendapatkan gol hiburan pada menit ke-87. Umpan terobosan Ivan Rakitic membuat Ivan Perisic tinggal berhadapan dengan kiper Ochoa. Tanpa kesulitan, Perisic membobol gawang Meksiko untuk kali pertama pada Piala Dunia 2014. Laga berakhir 3-1 untuk Meksiko.
Meksiko memastikan tiket ke babak 16 besar dan menantang juara Grup B, Belanda, di Fortaleza, 29 Juni mendatang.
Susunan pemain
Kroasia: 1-Stipe Pletikosa; 2-Sime Vrsaljko (20-Mateo Kovacic 58), 3-Danijel Pranjic (9-Nikola Jelavic 74), 5-Vedran Corluka, 6-Dejan Lovren; 4-Ivan Perisic, 7-Ivan Rakitic, 10-Luka Modric, 11-Darijo Srna, 18-Ivica Olic (16-Ante Rebic 69); 17-Mario Mandzukic
Pelatih: Niko Kovac
Meksiko: 13-Guillermo Ochoa; 2-Francisco Rodriguez, 4-Rafael Marquez, 7-Miguel Layun, 15-Hector Moreno, 22-Paul Aguilar; 6-Hector Herrera, 18-Andres Guardado (8-Marco Fabian), 23-Jose Vazquez; 10-Giovani dos Santos (14-Javier Hernandez 62), 19-Oribe Peralta (21-Carlos Pena 79)
Pelatih: Miguel Herrera
Wasit: Ravshan Irmatov (Uzbekistan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.