Dortmund sudah kebobolan melalui torehan Gareth Bale saat laga baru berjalan tiga menit. Setelah itu, giliran Isco dan Cristiano Ronaldo yang mengunci kemenangan Madrid dengan tiga gol tanpa balas.
"Kami kurang konsentrasi sejak awal pertandingan dan tidak bertahan dengan cara yang sudah kami antisipasi," ujar Weidenfeller.
Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Madrid menguasai bola sebanyak 58 persen dan melepaskan 16 tembakan akurat dari 20 usaha. Adapun Dortmund menciptakan sembilan peluang emas dari 14 percobaan.
"Dalam beberapa kesempatan, kami membuat permainan menjadi terlalu mudah bagi Real. Anda harus bermain dengan kepercayaan diri di sini (Madrid). Jika tidak, maka Anda tidak akan mendapatkan kesempatan," kata Weidenfeller.