Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Ditahan Catania di Giuseppe Meazza

Kompas.com - 26/01/2014, 23:02 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

MILAN, KOMPAS.com — Inter Milan bermain imbang 0-0 dengan Catania pada pertandingan Serie-A, di Giuseppe Meazza, Minggu (26/1/2014).

Ini adalah kegagalan menang keempat yang dialami Inter dalam empat laga terakhir di Serie-A. Sebelumnya, mereka kalah 0-1 dari Lazio, imbang 1-1 dengan Chievo, dan kalah 0-2 dari Genoa.

Dengan hasil tersebut, Inter duduk di peringkat kelima dengan nilai 33, atau kalah 11 angka dari Napoli di tempat ketiga (zona kualifikasi Liga Champions).

Melawan Catania, Inter mendominasi pertandingan, tetapi kesulitan menembus pertahanan lawan. Dalam sejumlah kesempatan, mereka mampu menciptakan kesempatan mencetak gol, tetapi gagal memanfaatkannya dengan optimal.

Pada menit ketujuh, misalnya, Ricardo Alvarez melepaskan tembakan jarak jauh yang melesat ke atas gawang Alberto Frison. Pada kesempatan berikutnya, Alvarez mengirim bola ke sisi kanan gawang Catania pada menit ke-20.

Pada awal paruh kedua, Rodrigo Palacio melepaskan tembakan titis, tetapi bisa diantisipasi Frison.

Setelahnya, Catania mampu menahan tekanan Inter dan bahkan menciptakan peluang melalui Gonzalo Bergessio dan Fabian Rinaudo pada menit ke-48 dan ke-55. Namun, kedua usaha mereka hanya membuahkan tendangan gawang.

Inter membalas ancaman itu pada menit ke-77, melalui Alavrez dan Rolando. Sementara tembakan Alvarez terblok pemain lawan, sundulan Ronaldo melesat ke atas gawang.

Memasuki lima menit terakhir sebelum injury time, kedua kubu bermain lebih terbuka dan bergantian menciptakan peluang. Inter lebih dulu menciptakan ancaman melalui Ruben Botta pada menit ke-85. Namun, usaha Botta hanya membuahkan tendangan gawang.

Catania kemudian melancarkan serangan cepat yang berujung tembakan Cristiano Brighi. Namun, bola melesat ke sisi kiri gawang.

Pada menit ke-87, Rodrigo Palacio mendapatkan peluang. Memanfaatkan umpan Saphir Sliti Taider, ia menyundul bola, yang melesat ke atas gawang Catania.

Kedua kubu terus berusaha memecah kebuntuan, tetapi angka di papan skor tetap menunjukkan angka 0-0, ketika Andrea De Marco menyudahi pertandingan.

Menurut catatan Lega Serie-A, sepanjang pertandingan itu, Inter menciptakan tiga tembakan akurat dari 14 usaha, dengan penguasaan bola 58 persen. Adapun Catania melepaskan lima tembakan, tanpa satu pun mengarah tepat ke sasaran.

Inter Milan: 1-Samir Handanovic; 5-Juan (20-Rubén Botta 81), 14-Hugo Armando Campagnaro, 35-Rolando; 2-Jonathan, 17-Zdravko Kuzmanovic (10-Mateo Kovacic 45), 19-Esteban Cambiasso (21-Saphir Sliti Taider 61), 55-Yuto Nagatomo; 8-Rodrigo Palacio, 11-Ricardo Alvarez, 22-Diego Milito

Pelatih: Walter Mazzarri

Catania: 1-Alberto Frison; 2-Gino Peruzzi (4-Sergio Almiron 74), 5-Alexis Rolin, 6-Nicola Legrottaglie, 14-Giuseppe Bellusci (24-Norbert Gyömbér 67), 34-Cristiano Biraghi; 10-Francesco Lodi, 13-Mariano Izco, 15-Fabián Andrés Rinaudo; 9-Gonzalo Bergessio, 11-Sebastián Leto (19-Lucas Nahuel Castro 70)

Pelatih: Rolando Maran

Wasit: Andrea De Marco

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com