Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbang 1-1, Irak Vs Urguay Lakoni Babak Tambahan

Kompas.com - 11/07/2013, 03:03 WIB
Ferril Dennys

Penulis

TRABZON, KOMPAS.com — Irak dan Uruguay terpaksa melakoni babak tambahan setelah pada waktu normal bermain imbang 1-1 di semifinal Piala Dunia U-20 yang digelar di Huseyin Avni Aker Stadium, Rabu atau Kamis (11/7/2013).  

Dibanding Irak, Uruguay sebetulnya lebih difavoritkan memenangkan pertandingan ini. Sebab, Uruguay merupakan tim yang paling sukses di ajang ini setelah enam kali berhasil tampil sebagai juara.  

Namun, nama besar Uruguay tak mematahkan semangat Irak yang dibesut Hakeem Al Azzawi. Meski sempat mendapatkan tekanan dari Uruguay, Singa Mesopotamia ini mampu tampil mengejutkan. Mohammed Hameed dan kawan-kawan mampu unggul terlebih dulu melalui tendangan bebas indah yang diciptakan Ali Adnan pada menit ke-34.

Di sisi kanan pertahanan Uruguay, Ali mengambil posisi membelakangi gawang sebelum melepaskan tendangan bebas yang keras dengan menggunakan kaki kirinya. Bola bergulir kencang tanpa bisa ditangkal oleh kiper Guillermo De Amores.

Di pinggir lapangan, pelatih Hakeem Al Azzawi menari-nari begitu melihat Ali sukses mencetak gol. Ali pun kemudian berlari menghampiri Hakeem dan memberikan tanda salut.

Irak pun semakin percaya diri. Sementara itu, Uruguay meningkatkan intensitas serangannya untuk mencetak gol balasan. Namun, usaha mereka tak membuahkan hasil hingga turun minum.

Pada babak kedua, Pelatih Uruguay Juan Verzeri memasukkan tiga pemain baru. Perubahan ini membuat Uruguay mendominasi laga, tetapi kesulitan memaksimalkan setiap peluang.

Pemain Irak begitu sigap mematahkan setiap serangan musuh. Mohammed Hameed juga layak mendapatkan acungan jempol karena tampil gemilang di bawah mistar Irak.

Irak harus bekerja keras menjaga keunggulannya. Bahkan, Ali Adnan harus mendapatkan perawatan di dagunya. Sementara Hammed juga harus bermain dengan perban yang melilit di kepalanya.

Namun, Irak akhirnya lengah dan gawang mereka kebobolan pada menit ke-87. Menerima bola dari umpan kepala rekannya, Gunzelo Bueno melepaskan tendangan dengan kaki kirinya dan bola meluncur ke pojok kanan bawah gawang Irak.

Irak berusaha bangkit. Pada masa injury time, Ali Adnan berhasil melakukan penetrasi ke jantung pertahanan lawan dan melepaskan tembakan keras. Namun, tembakan pemain bernomor punggung tiga tersebut masih bisa dimentahkan oleh Amores. Itu menjadi peluang emas terakhir dan kedua tim dipaksa melakoni babak tambahan setelah kedudukan tetap imbang 1-1 sampai waktu normal berakhir.
 
Susunan pemain
Irak: 20-Mohammed Hameed; 3-Ali Adnan, 5-Ali Faez, 6-Saif Salman, 8-Mohanad Abdulraheem, 9-Mahdi Kamil, 11-Humam Tareq, 12-Mohammed J.A, 13-Ali Qasim (Suad 81), 14-Mustafa Nadhim, 19-Farhan Shakor
Pelatih: Hakeem Al Azzawi

Uruguay: 12-Guillermo De Amores; 3-G Silva, 4- G. Varela, 7-L. Pais, 8-S. Cristoforo, 10-G. De Arrascaeta (Avenatti 80), 11-N. Lopez, 13-D.Laxalt (D. Rolan 46), 15-F. Gino (Bueno 64), 17-G. Rodriguez, 19-J. Gimenez
 
Pelatih: Juan Verzeri

Wasit: Jonas Eriksson

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com