Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singamania Minta Maaf Langsung kepada Viking

Kompas.com - 14/06/2013, 08:08 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Jarak ribuan kilometer dari Palembang menuju kota kembang Bandung dilakoni Ketua Umum suporter Singamania Hendri Zainuddin untuk bertemu Heru Joko, Ketua Umum Viking Fans Klub, suporter klub Persib Bandung. Tujuannya, hanya untuk meminta maaf secara langsung atas insiden pelemparan batu ke arah Hotel Sandjaja yang ditempati skuad Persib, pada saat bertandang ke Palembang 10 Maret lalu.

Diduga, aksi tidak terpuji itu dilakukan oleh oknum salah satu organisasi suporter pendukung klub Sriwijaya FC. "Intinya kami ingin merekatkan kembali silahturahmi yang agak bermasalah karena kejadian di Palembang kemarin. Singamania meminta maaf setulus-tulusnya atas kejadian kemarin. Dan kami yakinkan ke kawan Viking dan kawan-kawan suporter lainnya, agar selalu menjaga hubungan baik ini," kata Hendri saat konferensi pers di Bandung, Kamis (13/6/2013) malam.

Diakui Hendri, Viking dan organisasi resmi supporter Persib lainnya seperti Bomber dan the Bombs merupakan salah satu kiblat percontohan suporter-suporter Sriwijaya FC. "Kiblat kita ada dua, Salah satunya adalah suporter Persib dan Arema Malang. Dua itulah yang menjadi barometer, dan kita ingin besar seperti mereka," akunya.

Lebih lanjut, Hendri bercerita, seiring perkembangan prestasi yang ditunjukkan oleh Sriwijaya FC, wadah suporter di Palembang semakin bertambah. Selain Singamania, ada beberapa kelompok suporter lainnya termasuk Beladas. "Perkembangannya semakin tidak kondusif. Tawuran dan insiden lain sering terjadi. Puncaknya, pada saat bersama Pak Umuh (Manajer Persib) di Palembang tiba-tiba ada penyerangan ke kawan-kawan Viking. Waktu itu Singamania hadir di lokasi dan kami mengurus kerugian pada saat itu," paparnya.

Sebagai tindakan kongkrit untuk Persib saat bermain di Palembang, seluruh organisasi suporter Sriwijaya FC akan mengawal Viking dan semua pendukung Persib, bahkan seluruh suporter klub ISL lainnya. "Sehingga kawan-kawan suporter Sriwijaya bisa diterima bila mendukung di luar daerah. Mudah-mudahan Pak Heru Joko bisa memaafkan. Dan, semoga supporter Sriwijaya FC dan suporter Persib jadi saudara selamanya," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Ketua Umum Viking Persib Fans Klub Heru Joko mengatakan, hingga saat ini seluruh suporter Persib Bandung yang terkenal dengan nama Bobotoh sama sekali tidak menaruh dendam kepada suporter Singamania atau suporter Sriwijaya FC lainnya. "Kami menyambut kedatangan Singamania. Masalah kemarin kita anggap tidak ada. Bobotoh tidak punya dendam. Itu hanya ulah oknum dan sudah tertangkap," kata Heru.

Mewakili seluruh Bobotoh, Heru mengatakan, dengan tulus menerima maaf dari Singamania. "Kami memaafkan dan akan melanjutkan persaudaraan ini," paparnya.

Senada dengan apa yang dikatakan Heru, ketua suporter the Bombs Nevy Effendy juga menerima maaf dari rombongan pendukung tim berjuluk Laskar Wong Kito itu. "Bobotoh siap bersudara dan siap memafkan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

    Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

    Timnas Indonesia
    Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

    Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

    Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

    Timnas Indonesia
    Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

    Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

    Liga Indonesia
    Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

    Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

    Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

    Timnas Indonesia
    Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

    Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

    Timnas Indonesia
    3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

    3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

    Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

    Timnas Indonesia
    Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

    Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

    Timnas Indonesia
    Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

    Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

    Badminton
    Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

    Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

    Liga Indonesia
    Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

    Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

    Badminton
    4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

    4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

    Liga Indonesia
    Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

    Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com