Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giling PSPS, Persib Keluar dari Zona Merah

Kompas.com - 27/02/2013, 21:50 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung sukses keluar zona degradasi Indonesia Super League (ISL) usai mengalahkan PSPS Pekanbaru 4-1 di Stadion Siliwangi, Rabu (27/2/2013). Empat gol Maung Bandung dicetak Herman Dzumafo, M. Ridwan, Sergio van Dijk dan Supardi. Sementara, tim tamu memangkas skor lewat Makan Konate.

Dengan raihan tiga poin ini, Persib melejit ke peringkat sembilan klasemen sementara ISL dengan poin sembilan, tertinggal 10 angka dari Mitra Kukar di puncak. Sementara, PSPS turun ke peringkat ke-10, kalah selisih gol.

Meski mencoba bermain menyerang dengan menurunkan tiga penyerang, Persib harus tertinggal lebih dulu berkat gol Konate saat laga baru berjalan dua menit. Pemain bernomor punggung 10 itu memanfaatkan kesalahan Supardi dalam membuang bola di kotak penalti sendiri.

Tertinggal, usaha Persib menyamakan kedudukan baru membuahkan hasil setelah Supardi mampu mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-25. Gol tersebut ditorehkannya usai memanfaatkan kerjasama Kenji Adachihara dan Firman Utina.

Selepas turun minum, tuan rumah mengambil alih permainan. Walhasil, tiga gol pun sukses ditorehkan skuad asuhan Djajang Nurjaman tersebut. Pada menit ke-55, Van Dijk membalikkan keadaan menjadi 2-1 melalui sundulan memanfaatkan umpan silang M Ridwan.

Pada menit ke-75, M Ridwan mampu mencetak gol ke gawang PSPS. Lima menit berselang, Persib mendapatkan hadiah penalti setelah pemain belakang tim tamu melakukan handsball di kotak terlarang. Dzumafo yang didaulat menjadi algojo sukses menjalankan tugasnya dengan baik untuk mengubah skor menjadi 4-1 yang bertahan hingga laga usai.

Pelatih Persib, Djadjang, mengaku senang atas raihan tiga poin tersebut. Ia mengaku anak asuhnya sempat tegang di babak pertama. "Tapi setelah bisa menyamakan kedudukan, kita baru bisa bermain lepas hingga bisa menambah tiga gol lagi," kata Djadjang.

Sedangkan pelatih PSPS, Mundari Karya, mengakui keunggulan lawannya. "Tapi terus terang, anak-anak kesulitan untuk mengantisipasi serangan-serangan Persib, terutama dari crossing-crossing mereka. Saya cukup puas dengan permainan anak-anak dan kekalahan kami saya terima dengan fair," tutur Mundari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com