Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menpora: Surat FIFA Kunci Penyelesaian Konflik Sepak Bola

Kompas.com - 16/02/2013, 14:41 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo menegaskan, pihaknya belum akan mengumumkan isi surat dari FIFA karena terlebih dahulu akan dibahas di kalangan internal.

"Surat langsung dari Blatter (Presiden FIFA) sudah saya pegang, tetapi isinya belum bisa diumumkan sekarang," kata Roy Suryo seusai penandatanganan deklarasi "Gerakan Daulat Bersepeda" di Yogyakarta, Sabtu (16/2/2013).

Sebelumnya, dalam wawancara dengan sebuah televisi swasta Indonesia, Jumat (15/2/2013), Roy Suryo mengatakan, pihaknya sudah mendapat surat dari FIFA. Isinya, FIFA memberi kewenangan kepada Pemerintah Indonesia untuk ikut menyelesaikan persoalan sepak bola di negeri ini. Namun, katanya, hal itu akan ia umumkan pada Senin (18/2/2013).

Meski belum diumumkan secara resmi, Menpora sedikit memberikan keterangan terkait dengan isi surat, di antaranya adalah langkah-langkah yang akan menjadi kunci bagi pihak Kemenpora untuk menyelesaikan kekisruhan yang terjadi pada persepakbolaan nasional. Dalam surat tersebut, kata dia, pemerintah diharapkan turut serta dalam penyelesaian polemik persepakbolaan nasional dan bukan dikatakan sebuah intervensi.

"Maka, kita akan bahas dulu di kalangan internal. Setelah itu baru dibicarakan dengan PSSI maupun KPSI (Komite Penyelamatan Sepak Bola Indonesia) dan diumumkan secara resmi langkah pemerintah," katanya menambahkan.

Dengan adanya surat ini, diharapkan proses penyelesaian polemik persepakbolaan nasional bisa tuntas sesuai dengan jadwal.

Ditanya sampai kapan batas waktu penyelesaian polemik berdasarkan surat baru dari FIFA per Kamis (14/2/2013) itu, politikus Partai Demokrat ini mengaku tidak ada perubahan. Batas akhir penyelesaian polemik tetap 20 Maret mendatang.

"Maka, kami harus bergerak cepat. Kami akan terus melakukan komunikasi baik dengan semua pihak yang terkait dengan masalah ini," kata lulusan Fisipol UGM itu.

Ditanya mengenai keberadaan Badan Tim Nasional (BTN), Roy Suryo belum bisa menjelaskan dengan detail. Hanya saja, pria asal Yogyakarta itu menegaskan bahwa timnas perlu ditangani secara khusus agar semua pemain terbaik yang ada saat ini bisa terakomodasi.

"Apa pun namanya, yang penting sepak bola Indonesia bersatu dan bisa membangun timnas yang kuat," kata pengganti Andi Mallarangeng itu.

Jika polemik persepakbolaan nasional tidak bisa diselesaikan tepat waktu maka Indonesia terancam sanksi tegas dari FIFA berupa pembekuan. Dampaknya, Timnas tidak bisa berpartisipasi pada kegiatan di dunia internasional. (ANT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com