Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenpora: Sepak Bola Indonesia Sudah Darurat!

Kompas.com - 09/12/2012, 19:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pejabat sementara Menteri Pemuda dan Olahraga, Agung Laksono, menilai sepak bola Indonesia saat ini sudah darurat. Menurut dia, segala persoalan dualisme ataupun konflik yang terjadi harus segera diselesaikan oleh kedua kubu yang bertikai. Jika tidak, mungkin saja sanksi FIFA akan dijatuhkan.

Hal itu diungkapkannya menanggapi masalah rekomendasi kongres PSSI di Palangkaraya yang belum disetujui pemerintah karena belum adanya verifikasi peserta. Jika PSSI tetap ngotot untuk menggelar kongres tersebut, pemerintah akan menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada FIFA.

"Kita serahkan penilaian itu kepada FIFA karena mereka yang punya kewenangan. Pemerintah tidak bisa melarang. Kita sudah berusaha. Saya juga sudah mengirim surat dan mengumpulkan mereka (PSSI dan KPSI) kemarin untuk menyelesaikan masalah ini,"  ujar Agung saat dihubungi Kompas.com di Jakarta, Minggu (9/12/2012) petang.

"Jadi, saya sudah sampaikan kepada kedua belah pihak itu untuk melaksanakan keputusan MOU yang sudah disepakati bersama. Cobalah lepaskan baju-baju kepentingan golongan masing-masing. (Sepak bola Indonesia) ini sudah darurat dan menyangkut kepentingan negara, jadi harus segera diselesaikan," ucapnya.

MOU atau nota kesepahaman yang dimaksud Agung mengacu pada lima butir MOU antara PSSI, KPSI, dan ISL, berisi solusi untuk menyelesaikan dualisme kepengurusan dan dualisme kompetisi yang terjadi dalam sepak bola nasional yang telah disepakati bersama, 7 Juni 2012, di markas AFC, Kuala Lumpur, Malaysia.

PSSI sendiri, melalui Ketua Umum Djohar Arifin Husin, mengaku sedang melangsungkan amanat Kemenpora tersebut agar dapat memperoleh izin menggelar kongres. PSSI, katanya, tengah menyusun verifikasi tersebut.

Saat kembali dikonfirmasi, Agung mengaku telah menerima kabar dari PSSI terkait persoalan tersebut. Namun, menurut politikus Partai Golkar ini, verifikasi nama-nama tersebut belum sesuai dengan apa yang diharapkannya.

"Tadi saya sudah dikirimi faksimile. Akan tetapi, itu verifikasi nama-nama menurut mereka (PSSI) saja karena hanya ditandatangani satu pihak. Tidak ada persetujuan dari wakil-wakil Joint Committe yang seharusnya ditandatangani oleh perwakilan kedua belah pihak (PSSI dan KPSI)," ungkap Agung.

Agung juga mengaku telah berkoordinasi dengan pihak Mabes Polri terkait pemberian izin penyelenggaraan kongres tersebut. "Intinya, kalau semua tidak sesuai aturan saya tidak akan mengeluarkan rekomendasi. Kalau masih seenak perutnya saja, saya tidak bisa melarang. Biarkan saja FIFA yang menilai," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

    Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

    Timnas Indonesia
    3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

    3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

    Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

    Timnas Indonesia
    Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

    Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

    Timnas Indonesia
    Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

    Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

    Badminton
    Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

    Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

    Liga Indonesia
    Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

    Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

    Badminton
    4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

    4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

    Liga Indonesia
    Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

    Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

    Timnas Indonesia
    Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

    Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

    Liga Lain
    Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

    Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

    Timnas Indonesia
    Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

    Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

    Sports
    Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

    Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

    Liga Inggris
    Ernando dan Karakter Adu Penalti

    Ernando dan Karakter Adu Penalti

    Timnas Indonesia
    Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

    Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

    Motogp
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com