Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terancam Tanpa Gelar, Arsenal Siap Ubah Kebijakan

Kompas.com - 20/02/2012, 08:18 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Arsenal disebut Sunday Mirror siap mengakomodasi Arsene Wenger mendatangkan pemain top, dengan meningkatkan standar gaji pemain. Ini merupakan respons manajemen terhadap kemungkinan Arsenal kembali mengakhiri musim tanpa gelar.

Arsenal sudah tersingkir sebelum final di Piala FA dan Piala Carling. Pada dua ajang lain, Premier League dan Liga Champions, peluang juara mereka juga kecil.

Hingga pekan ke-25, Arsenal duduk di peringkat keempat klasemen dengan 43 poin, atau kalah 17 angka dari penguasa sementara, Manchester City.

Di Liga Champions, mereka bertemu AC Milan di babak 16 besar. Mereka sudah melakoni leg pertama dan kalah 0-4. Meski masih ada leg kedua, di Emirates, pelatih Arsene Wenger menilai timnya sudah tak berpeluang lolos.

Dengan begitu, Arsenal terancam gagal mengakhiri puasa gelar, yang sudah berlangsung sejak Piala FA 2005.

Sejumlah kalangan menilai masalah utama paceklik gelar Arsenal tak lepas dari kebijakan ekonomi klub. Selain standar gaji dan anggaran transfer yang tidak mengakomodasi pemain top, Wenger pernah mengatakan bahwa pelatih punya kewajiban memberikan keuntungan sebesar 15-20 juta poundsterling dari aktivitas transfer.

Kondisi itu bukan hanya memaksa Wenger tidak melirik pemain top dan lebih jeli melihat bakat-bakat muda, tetapi juga bekerja keras meyakinkan pemain top yang ada untuk tidak pindah, Robin van Persie misalnya.

Pemain yang masih terikat kontrak sampai 2013 itu sudah mencetak 22 gol di Premier League musim ini. Menurut pemberitaan di Inggris, Van Persie mempertimbangkan pindah akhir musim ini, jika Arsenal kembali tanpa gelar.

Jika begitu, Arsenal perlu memikirkan cara membuat Van Persie bertahan, misalnya menawarkan kenaikan gaji atau berjanji mendatangkan pemain top yang akan meningkatkan daya saing Arsenal.

Menurut Sunday Mirror, Arsenal sudah mempertimbangkan untuk meningkatkan standar gaji pemain. Saat ini, batas nilai gaji tertinggi Arsenal adalah 100.000 poundsterling. Arsenal dinilai perlu menaikkan itu sampai setidaknya 150.000 poundsterling per pekan.

Mengenai anggaran transfer, Wenger disebut memiliki dana mencapai 57 juta poundsterling. Wenger pernah mengatakan, salah satu kesulitan Arsenal merekrut pemain top, bukan semata-mata karena kalah bersaing dengan klub lain dalam anggaran transfer, tetapi juga anggaran gaji. Samir Nasri, misalnya, disebut menerima gaji sekitar 200.000 poundsterling per pekan di Manchester City.

Jika betul manajemen siap meningkatkan standar gaji pemain, Wenger bisa bergerak lebih leluasa melakukan negosiasi transfer pemain potensial dan berpengalaman, karena punya kemampuan lebih baik dalam menyesuaikan diri dengan permintaan nilai transfer klub pemilik dan permintaan gaji si pemain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com