Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joachim Loew Dipilih sebagai Tokoh 2011

Kompas.com - 28/12/2011, 04:44 WIB

Majalah olahraga terkemuka Jerman, Kicker, Senin (26/12), memilih pelatih tim sepak bola nasional Jerman, Joachim Loew, sebagai Tokoh 2011. Penghargaan ”Man of the Year” itu setiap tahun diberikan kepada tokoh sepak bola Jerman.

Menurut penilaian tim Kicker, Loew mampu membentuk tim nasional dengan sangat banyak pemain bertalenta. Dengan kombinasi permainan menyerang yang menggairahkan, Loew membuat pencinta bola Jerman sangat gembira, dan berhasil mengangkat tim Jerman dihormati dan diakui dunia.

”Saya sangat bersyukur. Saya memandang ini sebagai hadiah untuk tim. Saya sangat bangga dengan penampilan mereka,” ujar Loew sebagaimana dikutip dalam situs resmi Badan Sepak Bola Jerman (DFB).

Pujian kepada Loew juga disampaikan pelatih kawakan Manchester United, Sir Alex Ferguson, yang menilai Loew telah memulai ”kebangkitan” sepak bola Jerman.

”Pencapaian terbesar Joachim Loew adalah dia memiliki keberanian untuk memberikan kesempatan bermain kepada para pemain muda,” ungkap Ferguson seperti dikutip Goal.com.

Pencapaian Loew memang mengagumkan. Pada tahun ini, Jerman menyelesaikan babak kualifikasi Piala Eropa 2012 dengan kemenangan sempurna 10 kali, dengan mengumpulkan angka jauh lebih tinggi dari negara lainnya. Juga selama 2011, tim ”Panzer” Jerman memenangi pertandingan persahabatan bergengsi melawan Uruguay, Brasil, dan Belanda.

Loew yang sebelumnya wakil pelatih tim nasional Jerman di bawah Juergen Klinsmann, yang dikontrak hingga berakhirnya Piala Eropa 2012, telah memperpanjang kontrak untuk terus menangani tim nasional hingga setelah berakhirnya Piala Dunia 2014.

Sebagai pemain bola, karier Loew tidak cukup cemerlang meski rentang waktunya cukup panjang, yaitu dari 1978 bersama SC Freiburg sampai 1995 bersama FC Frauenfeld. Meski demikian, ia mendapat tempat di tim manajemen klub, mulai dari tim FC Winterthur (1994), VfB Stuttgart (1995-1998), dan kemudian menjadi asisten Klinsmann pada 2004-2006.

Pelatih kelahiran Schoenau, Jerman Barat, 3 Februari 1960, ini memang melanjutkan keberhasilan pelatihan Klinsmann, kawan semasa sekolah kepelatihan. Mereka berdua mengubah gaya permainan Jerman yang statis dan bertahan dengan filosofi sepak bola menyerang. Hasilnya, permainan sepak bola tim nasional Jerman pun jadi enak ditonton serta cukup produktif menghasilkan gol.

Di bawah kepemimpinan Loew, kekuatan Jerman semakin terbangun, terbukti dengan mampu lolos ke Piala Dunia 2010 tanpa pernah mengalami kekalahan. Pada Piala Dunia itu, Jerman memukul Inggris 4-1, mengalahkan Argentina 4-0, tetapi sayangnya kalah dari Spanyol 0-1 di semifinal. Dengan berbagai pengalamannya, Loew kini lebih siap lagi menyongsong Piala Eropa 2012 dan Piala Dunia 2014. (OKI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com