Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekonsiliasi Dimulai

Kompas.com - 24/12/2011, 10:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PSSI mulai menjalankan perintah FIFA dengan menghubungi klub-klub Liga Super Indonesia, yang diberi waktu dua pekan, kembali ke ”rumah” PSSI. Tahapan ini diharapkan jadi ajang rekonsiliasi yang mengedepankan hati nurani demi kemajuan sepak bola Indonesia.

Dalam jumpa pers di kantor PSSI, Jakarta, Jumat (23/12), Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin mengatakan, PSSI mulai Sabtu ini dan paling lambat Senin lusa mengirim surat, yang akan diantar langsung perwakilan PSSI, ke klub-klub Liga Super Indonesia (LSI). Selain ke klub-klub LSI, surat imbauan agar kembali ke kompetisi PSSI juga akan dikirimkan kepada ofisial pertandingan yang berkiprah di kompetisi luar PSSI.

”Surat tidak dikirim melalui pos, tetapi diantar langsung pengurus atau utusan PSSI agar bisa bertemu langsung dengan pengurus klub dan berdiskusi,” kata Djohar, didampingi pengurus lain, termasuk Wakil Ketua Umum PSSI Farid Rahman dan Sekjen PSSI Tri Goestoro.

”Kami berharap, kita semua kembali ke rumah kita. Kita bangun dan kita benahi sepak bola Indonesia,” kata Djohar.

”Kami sepakat memberi kesempatan kepada klub-klub, yang selama ini bermain di kompetisi luar PSSI, dua pekan sejak besok (Sabtu ini, untuk kembali tampil di kompetisi PSSI),” ujarnya.

Kesempatan dua pekan yang diberikan PSSI bagi klub-klub LSI itu lebih panjang daripada contoh yang disebut FIFA dalam surat tertanggal 21 Desember 2011. Di surat itu, Sekjen FIFA Jerome Valcke dan Sekjen Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) Alex Soosay menyarankan PSSI memberi waktu yang pendek, misalnya satu pekan, bagi klub-klub LSI untuk meninggalkan kompetisi LSI dan kembali ke PSSI.

Djohar enggan menjelaskan format dan tawaran seperti apa yang disampaikan ke semua klub LSI agar kembali ke PSSI.

”Ibarat melamar anak orang, kami akan menyampaikan itu langsung ke orangtuanya. Tidak elok jika kami sampaikan itu ke tetangga,” katanya, menganalogikan upaya PSSI itu seperti melamar dalam perkawinan.

Setelah kepengurusan PSSI beralih dari era Nurdin Halid ke Djohar Arifin Husin melalui transisi tidak normal, sebanyak 18 klub menolak tampil di kompetisi resmi PSSI, yang dikelola PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), untuk level profesional. Mereka memilih tampil pada LSI, di bawah PT Liga Indonesia yang dibentuk kepengurusan PSSI era Nurdin Halid.

Langkah itu sebagai protes klub-klub tersebut atas kebijakan PSSI terkait komposisi peserta kompetisi dan hal-hal lain penyelenggaraan liga. Beberapa klub mendapat sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Tentang hal itu, Djohar memberi sinyal, sanksi bagi klub-klub itu bisa dicabut tanpa harus melanggar aturan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas U23 Indonesia Patahkan Rekor Kelolosan Korsel ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com