Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Naturalisasi, tapi Sulit Main untuk Timnas

Kompas.com - 13/10/2011, 13:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelatih Tim Nasional U-23, Rahmad Darmawan, menilai sulit menggunakan jasa gelandang serang naturalisasi Stefano Lilipaly untuk tampil di SEA Games 2011. Pasalnya, FC Utrecht hanya mengizinkan Lilipaly membela Timnas di ajang yang sesuai dengan kalender resmi FIFA.

"Kemarin, saya ngobrol dengan dia di Stadion Lebak Bulus. Namun, dari obrolan tersebut, Lilipaly tampaknya sulit bergabung karena masih terikat kontrak dengan Utrecht sampai dengan akhir musim. Dia hanya dikasih izin untuk membela Timnas hanya dalam kalender FIFA," katanya saat dihubungi wartawan, Kamis (13/10/2011).

Lilipaly bersama Greg Nwokolo, Viktor Igbonefo, Tonnie Harry Cussel, dan Jhonny Rudolf van Beukering baru saja merampungkan proses naturalisasi di Kanwil Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemhuk dan HAM) pada Senin (10/10/2011) lalu. Namun, Rahmad menjelaskan, Lilipaly sulit bergabung dengan Timnas U-23 karena Lilipaly hanya diizinkan oleh FC Utrecht tampil pada ajang di bawah kalender FIFA, seperti Piala AFF dan Piala Asia.

"SEA Games bukan kalender FIFA, kecuali kami minta izin sama klubnya. Tapi itu juga sulit karena dia pemain inti di Utrecht. Kemungkinannya dia bisa dilepas di winter break pada Desember mendatang. Namun, SEA Games kan sudah berakhir. Saya pikir sulit bagi dia untuk bergabung," sambungnya.

Mantan Pelatih Persija Jakarta ini mengaku terkesan dengan penampilan Lilipaly. Apalagi, pemain yang memiliki ayah orang Indonesia dan ibu asal Belanda ini baru berusia 21 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com