SOLO, KOMPAS.com — Dua pemain tim nasional senior Indonesia, Firman Utina dan Irfan Bachdim, mengaku bahwa timnya tak maksimal saat bermain seri 1-1 melawan tim nasional U-23 dalam laga persahabatan, Kamis (18/8/2011).
Dalam laga tersebut, tim nasional senior (timnas senior) memang tampil kurang greget. Pasukan Wim Rijsbergen kerap melakukan kesalahan, misalnya dalam hal umpan. Sang pelatih mengakui bahwa anak asuhnya kerap salah berkoordinasi sehingga tak bermain secara maksimal.
"Ini hanya mencoba fisik kita. Dalam pertandingan tadi, kami memang banyak kekurangan. Semangat kompetitif kami dalam lagi tadi sangat kurang. Timnas U-23 memang bermain lebih baik," ujar Firman seusai pertandingan.
"Banyak yang harus dipelajari dari pertandingan tadi. Semoga ke depan kami tidak akan meremehkan lawan lagi dan tetap bermain padu, juga bermain maksimal," tambah Irfan.
Di pertandingan ini, timnas senior tertinggal lebih dulu lewat gol Septia Hadi pada babak pertama. Firman Utina dkk berhasil membalas pada babak kedua lewat eksekusi penalti Bambang Pamungkas.
Seusai laga ini, timnas senior akan menjalani dua laga persahabatan melawan Palestina (22 Agustus) dan Jordania (27 Agustus).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.