Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Messi Ungguli Ronaldo

Kompas.com - 28/05/2009, 03:53 WIB

ROMA, KOMPAS.com — Sebelum partai final Liga Champions, Lionel Messi (Barcelona) dan Cristiano Ronaldo (Manchester United) terus diperdebatkan dan dibandingkan. Pertandingan itu seolah akan menjadi pembaptis, siapa yang terbaik di antara keduanya.

Begitu pertandingan dimulai, keduanya pun sering disorot kamera. Namun, akhirnya Messi membuktikan lebih baik dari Ronaldo, setidaknya dalam pertandingan itu.

Statistik menunjukkan, Messi mencetak satu gol buat Barcelona yang ikut menyumbang timnya menang 2-0 dan juara. Selain itu, permainan Messi lebih berkembang dibanding permainan Ronaldo.

Messi melakukan perubahan posisi yang bagus. Dia juga bergerak lebih bebas ke banyak area. Itu yang membuat para defender MU kesulitan mengantisipasinya.

Selain itu, Messi masih saja mampu mengolah bola dan melewati beberapa pemain lawan. Pergerakannya selalu memberi makna.

Messi terkadang menjadi pemain sayap kanan, kiri, gelandang serang, atau bahkan seperti striker. Faktor permainannya sangat menentukan ketajaman Barcelona.

Yang mengagumkan, dia mampu mencetak gol dengan kepalanya. Padahal, dengan postur yang pendek, Messi jarang mencetak gol dengan sundulan.

Sebaliknya, Ronaldo seperti kesulitan melepaskan diri dari penjagaan para defender Barcelona. Perubahan posisi Ronaldo juga terkesan sederhana, antara sayap kanan dan kiri. Sehingga, para defender Barcelona bisa mengantisipasinya.

Selain itu, Ronaldo gagal mencetak gol. Ditambah lagi, dia terkesan cepat frustrasi ketika pergerakannya sering dipersempit para pemain Barcelona. Bahkan, dia akhirnya terkena kartu kuning setelah melakukan pelanggaran kepada Carles Puyol.

Tentu, perbandingan itu terjadi di pertandingan final Liga Champions di Stadion Olimpico, Roma, Rabu (27/5). Secara keseluruhan, Messi dan Ronaldo tetap menjadi dua pemain yang menarik diperbandingkan dan dibicarakan. Namun, untuk kali ini, Messi menjadi pemenangnya. Apalagi, Messi sudah mencetak 9 gol dan menjadi top skorer Liga Champions. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com