Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pintu White Hart Lane Jadi Korban Kemarahan Mesut Oezil

Kompas.com - 03/05/2017, 11:21 WIB

KOMPAS.com - Derbi London Utara antara Tottenham Hotspur dan Arsenal untuk terakhir kali digelar di Stadion White Hart Lane lama, rumah tradisional untuk Tottenham Hotspur, pada 30 April 2017. Musim depan, White Hart Lane sudah berubah wajah.

Tahukah Anda bagaimana cara Mesut Oezil, gelandang Arsenal, mengucapkan selamat tinggal pada White Hart Lane? Pemain asal Jerman ini melakukannya dengan cara menendang pintu.

Oezil sangat frustrasi, tidak hanya karena Arsenal kalah 0-2 pada laga itu, tetapi juga karena ia tidak memberikan pengaruh pada laga itu, terutama untuk klubnya. Ditambah lagi, masa depannya di Arsenal juga belum jelas.

Seharusnya, Oezil sudah memperpanjang kontraknya bersama Arsenal karena akan habis pada musim depan. Namun, karena belum juga ada kata sepakat, perpanjangan kontrak pun selalu tertunda.

Oezil semakin frustrasi, karena penampilannya musim ini yang sama sekali tidak gemilang.

Lalu, apa salah satu pintu itu sampai kena tendang Oezil? Bahkan sampai meninggalkan bekas.

Menurut The Telegraph, sebagai tambahan dari semua masalah yang sedang dihadapinya, Oezil juga diminta untuk melakukan tes obat setelah pertandingan melawan Spurs itu.

Semula, Oezil menolak untuk melakukannya. Saksi yang ada di sekitarnya mengatakan Oezil naik pitam dan menendang sebuah pintu setelah diberi tahu bahwa ia bisa kena denda kalau menolak. Oezil jadi marah, karena dirinya sudah beberapa kali dinominasikan untuk mengikuti drug testing musim ini.

Kembali ke soal kontrak. Ada kabar bahwa ia meminta gaji 250.000 pounds per pekan. Selain itu, Oezil belum mau menandatangani kontrak baru, karena ia masih menunggu apakah manajer Arsenal, Arsene Wenger, masih akan menangani klub itu musim depan.

Kalau Oezil harus pergi, maka hanya klub Turki, Galatasaray, yang benar-benar berminat untuk merekrutnya. Hal itu berbeda dengan Alexis Sanchez, yang juga belum menanda tangani kontrak baru.

Kontrak pemain asal Cile itu di Arsenal juga habis pada Juni 2018, sama seperti Oezil. Hanya saja, Sanchez diincar oleh banyak klub, antara lain Paris Saint-Germain, Juventus, Tottenham, dan Chelsea. Belum lagi tawaran dari China.

Arsenal juga menawari Sanchez gaji 300.000 pounds per pekan, supaya tetap berada di klub London Utara itu. Bisa dibayangkan, betapa masygulnya Oezil mendengar itu semua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com