Skema Partai Final Bung Karno Cup Berubah

GRESIK, KOMPAS.com – Partai final Bung Karno Cup sedianya bakal digelar pada Senin (13/3/2017) malam. Namun, laga yang mempertemukan tuan rumah PSBK Blitar kontra Persegres Gresik United di Stadion Soeprijadi itu dipastikan batal digelar.

Hal itu dikarenakan, panitia pelaksana (panpel) pertandingan memutuskan mengubah format penyelenggaraan turnamen yang memperebutkan hadiah uang tunai senilai Rp15 juta tersebut.

Dari yang semula hanya diikuti empat tim dalam satu grup, berubah menjadi dua grup dengan delapan tim kontestan.

Dengan format baru tersebut, turnamen tidak akan langsung menuju partai final, melainkan PSBK dan Persegres akan menjalani pertandingan semifinal terlebih dahulu.

Persegres nantinya dijadwalkan bakal jumpa peringkat kedua grup baru, sementara PSBK menghadapi juara grup baru di semifinal.

“Mendadak, karena kami baru dapat  kabar itu dari Pak Tama (Utama Wijaya, manajer PSBK) pada Minggu pagi. Kami hanya menjalankan turnamen saja, soal format atau seperti apanya itu yang buat ya Pak Tama,” ucap Ketua Panpel Bung Karno Cup Yudi Meira, Senin siang.

Yudi mengatakan, dalam hal ini pihaknya sebagai Askot PSSI Blitar hanya ditunjuk sebagai pihak penyelenggara. Sedangkan terkait format maupun agenda yang menyusun kerangka turnamen, semuanya dilakukan atas petunjuk dan instruksi dari Utama Wijaya.

Sementara itu, Utama Wijaya yang dikonfirmasi secara terpisah mengaku, pembatalan tersebut dilakukan mendadak karena dirinya baru mendapat rekomendasi dari Wali Kota Blitar, untuk menggelar turnamen dengan format dua grup.

“Mohon maaf ini cukup mendadak, sebab saya juga tidak berani memastikan sebelumnya, karena belum mendapat rekomendasi dari Wali Kota. Begitu beliau melihat pertandingan demi pertandingan kemarin, ia lantas mengatakan kepada saya untuk membuat satu grup lagi berisikan empat tim. Jadi saya coba menjalankan,” kata Utama Wijaya.

Dalam grup baru nantinya, tetap akan diselenggarakan di Stadion Soeprijadi, Kota Blitar, dengan PSBI sebagai tuan rumah.Tim yang sudah diundang dan memastikan berpartisipasi adalah PSIM Jogjakarta, sementara dua peserta lain diklaim masih dalam tahap negoisasi.

“Namun, kami pastikan, grup baru ini sudah akan bertanding mulai tanggal 20 Maret hingga 23 Maret, sehingga tanggal 25 Maret sudah bisa dilaksanakan babak semifinal,” ujar Utama Wijaya.