Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bambang Pamungkas Ingin "Rekrut" Boaz Solossa

Kompas.com - 04/12/2016, 19:12 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber JUARA

JAKARTA, KOMPAS.com - Siapa pemain yang paling ingin direkrut Bambang Pamungkas? Boaz Solossa jawabannya. Bepe punya alasan khusus kenapa dia memilih kapten timnas Indonesia tersebut.

Bambang Pamungkas menilai dirinya sangat tertarik untuk 'memainkan' Boaz.

"Alasannya karena dia merupakan pemain terbaik yang kita miliki. Selain itu, Boaz juga sedang memimpin timnas di Piala AFF 2016," kata Bepe mengenai kapten Tim Garuda tersebut.

Keinginan yang dilontarkan Bepe itu bukan dalam kapasitasnya sebagai pelatih. Dia terpincut merekrut Boaz ketika ditanya soal penyusunan materi timnya pada permainan simulasi manajer sepak bola ASTARK: Football.

Dalam aplikasi yang diluncurkan pada Minggu (4/12/2016) di Jakarta itu, pengguna dapat merekrut pemain-pemain pilihan dalam negeri.

Mereka bisa dimainkan dalam aplikasi berkonsep augmented reality (AR) trading cards pertama di Indonesia.


"Konsep penyediaan para pemain lokal pada gim ini bisa memperkuat nasionalisme pengguna sendiri. Kenapa saya mau terlibat? Konsep ini bagus karena memberi porsi lebih buat sepak bola nasional," ujar Bepe dalam jumpa pers.

Bepe juga menjadi salah satu duta sekaligus tokoh yang hadir dalam aplikasi permainan yang bisa diunduh gratis lewat Google Play tersebut.

Paket trading cards yang berisi kartu player (pemain), fitur training, dan booster bisa dibeli dengan harga Rp 19.900.

 

BERI BAGJA/JUARA.net Replika raksasa trading card Bambang Pamungkas untuk aplikasi ASTARK: Football dalam acara peluncuran di Jakarta, 4 Desember 2016.

Bepe melihat kemunculan aplikasi ini sebagai alternatif menyegarkan bagi pencinta game di Tanah Air. Karena itu, dia sangat antusias ketika Arthur Irawan selaku penggagas awal game tersebut mengajaknya ikut serta. 

Dengan teknologi augmented reality (AR) yang diterapkan, pengguna akan memainkan figur pada gim melalui bentuk tiga dimensi secara lebih riil.

"Permainan ini dapat dijadikan pilihan bagi para penggemar sepak bola yang tidak bisa bermain sepak bola. Apalagi, pengguna juga bisa mengenal lebih dekat para pemain lokal, bukan lagi pemain asing seperti di permainan biasanya," ucapnya.

Pada awal peluncuran, terdapat 10 kartu pemain yang sudah dibeli oleh gamer. Namun, pihak pengembang merencanakan akan merilis lebih banyak pemain untuk ke depannya.  (Beri Bagja)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com