Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Guardiola Ubah Tim Menghibur Jadi Membosankan"

Kompas.com - 08/09/2016, 07:07 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber Omnisport

KOMPAS.com - Eks penjaga gawang Manchester City dan Manchester United, Peter Schmeichel, mengkritik gaya sepak bola Josep Guardiola.

Sebelum menangani Manchester City, Guardiola sempat menjalani tiga tahun bersama Bayern Muenchen. Tim berjulukan The Bavarians dibawa merengkuh tiga trofi Bundesliga dan dua DFB Pokal.

Schmeichel tidak lantas merasa terkesan. Prestasi Guardiola masih terlihat inferior dibandingkan Jupp Heynckes, yang meraih treble pada 2012-2013.

Pendapat Schmeichel juga didasari taktik yang diterapkan kedua pelatih di Bayern.

"Guardiola oke di Bayern Muenchen. Saya mengatakan demikian karena dia mengubah sebuah tim yang sangat menghibur jadi membosankan," kata Schmeichel.

"Ketika meraih treble, Bayern memeragakan permainan cepat dan menarik untuk ditonton. Namun, Guardiola membuat permainan mereka lebih datar," ucap sosok asal Denmark itu.

Menurut Schmeichel, Guardiola bakal kesulitan mengusung gaya penguasaan bola bersama Manchester City. Sebab, jadwal Premier League tergolong lebih padat.

Sebagai perbandingan, Premier League diikuti 20 klub, sedangkan Bundesliga cuma 18. Artinya, Manchester City menjalani empat pertandingan lebih banyak di liga.

Belum lagi ada Liga Champions dan dan dua turnamen "sampingan" di Inggris, yakni Piala Liga serta Piala FA.

"Premier League adalah 'hewan' berbeda. Anda akan merasakan kompetisi ini tidak pernah berhenti. Ada 12 laga yang harus dijalani pada Maret," ucap Schmeichel.

Selanjutnya, Manchester City akan melawan Manchester United pada lanjutan Premier League di Stadion Old Trafford, Sabtu (10/9/2016).

Kompas TV Selain Leroy Sane, Siapa Lagi Pesepakbola Jerman Termahal?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com