Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kami Mendapat Banyak Pertanyaan Mengapa PSSI Pilih Makassar"

Kompas.com - 22/08/2016, 22:34 WIB
Anju Christian

Penulis

Sumber JUARA

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komite Pemilihan (KP) PSSI Agum Gumelar meminta peninjauan kembali terhadap pemilihan Makassar sebagai lokasi penyelenggaraan Kongres Pemilihan PSSI.

Permintaan itu diutarakan oleh Agum setelah rapat keempat KP di Kantor Pepabri, Jakarta Pusat, Senin (22/8/2016).

"Kami meminta PSSI untuk meninjau kembali mengapa Makassar yang dipilih. Untuk itu, kami secepatnya akan melakukan pertemuan dengan Komite Eksekutif PSSI," ucap Agum.

"Jika memang dasar hukumnya kuat, tidak masalah kongres pemilihan digelar di Makassar. Kami juga mendapat banyak pertanyaan mengapa Makassar yang dipilih PSSI," kata dia.

Hal itu dilakukan KP karena tidak memiliki wewenang untuk mengubah lokasi kongres. Akan tetapi, Agum dkk bertugas menampung aspirasi agar Kongres Pemilihan pada 17 Oktober mendatang berjalan lancar.

Sebelumnya, Makassar ditetapkan sebagai tempat Kongres Pemilihan pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, 3 Agustus 2016.

Komite Eksekutif PSSI memilih ibu kota Sulawesi Selatan itu karena dianggap aman dan pernah pula menjadi tuan rumah kongres. (Segaf Abdullah)

Kompas TV KLB PSSI Hasilkan Enam Keputusan Penting
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Final Liga Champions Bikin Ancelotti Stres, Don Carlo Perlu Salmon dan Pasta

Final Liga Champions Bikin Ancelotti Stres, Don Carlo Perlu Salmon dan Pasta

Liga Champions
Jadwal Singapore Open 2024: Ahsan/Hendra Vs Fikri/Bagas, Gregoria Siap Beraksi

Jadwal Singapore Open 2024: Ahsan/Hendra Vs Fikri/Bagas, Gregoria Siap Beraksi

Badminton
Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga Rp 250.000

Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga Rp 250.000

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Liga Lain
De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com