Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Van Gaal dan Mourinho Dimulai 17 Tahun Lalu

Kompas.com - 27/05/2016, 17:56 WIB
Anju Christian

Penulis

MANCHESTER, KOMPAS.com - Ada percakapan penting antara Louis van Gaal dan Jose Mourinho pada musim panas 1999. Ketika itu, keduanya berduet sebagai pelatih kepala dan asisten pelatih Barcelona.

Mourinho mendapatkan tawaran dari Benfica untuk menjadi asisten Jupp Heynkess. Sebelum memberikan jawaban, Mourinho mengonsultasikan hal itu kepada atasannya.

"Angkat telepon dan katakan kepada Presiden Benfica, apabila dia menginginkan Anda untuk mendampingi Jupp Heynckes, jawablah tidak," tutur Van Gaal.

"Apabila dia menginginkan Anda sebagai pelatih, saya akan mengantarkan Anda ke bandara dan Anda pergi. Sebab, Anda sudah siap untuk itu. Anda tidak boleh menjadi asisten lagi kalau meninggalkan saya," ucap pria berkebangsaan Belanda itu.

Petuah Van Gaal dituruti oleh Mourinho. Baru satu tahun berselang, saat Heynckes dipecat, pria asal Portugal itu menerima tawaran menjadi pelatih kepala Benfica.

Van Gaal memang berperan besar dalam langkah Mourinho menjadi pelatih papan atas. Ketika itu, Mourinho diizinkan memimpin tim pada sesi latihan dan partai uji coba. Sementara itu, Van Gaal memantau dari tribun.

Pengalaman ini sangat berarti untuk Mourinho. Terlebih lagi, dia dituntut mengendalikan ego sejumlah nama besar seperti Rivaldo, Ronaldo, Luis Figo, dan Hristo Stoichkov.

"Van Gaal menumbuhkan kepercayaan diri saya. Dia juga mengajarkan beberapa hal yang sangat penting untuk karier saya," tutur Mourinho.

Rival

Relasi antara Van Gaal dan Mourinho tidak lantas memanas meski harus berduel sebagai lawan. Ambil contoh menjelang final Liga Champions 2010, ketika Van Gaal menangani Bayern Muenchen dan Mourinho menukangi Inter Milan.

Bayern memastikan satu tempat di final terlebih dahulu, sedangkan Inter harus menunggu partai kandang ke markas Barcelona, Stadion Camp Nou.

Sebelum Inter melawat ke Barcelona, Van Gaal mengirimkan pesan singkat kepada Mourinho. Pesan tersebut berbunyi, "Anda tinggal menyisakan satu rintangan. Saya sudah berada di Madrid dan menunggu Anda."

Harapan Van Gaal untuk kembali bersua Mourinho terealisasi. Inter melaju ke final dengan kemenangan agregat 3-2.

Mourinho membalasnya dengan sambutan hangat ketika Van Gaal dipastikan menangani Manchester United pada musim panas 2014. Nama terakhir bermodalkan kesuksesan tim nasional Belanda melaju ke semifinal Piala Dunia.

"Kami sama-sama pelatih hebat dan terlahir untuk itu. Van Gaal adalah pelatih terbaik di dunia dan seorang teman baik. Saya tidak sabar bermain melawan Man United," tutur Mourinho.

Relasi keduanya baru terlihat janggal dalam setengah tahun terakhir. Akibat sejumlah hasil minor pada akhir 2015, Van Gaal mulai digoyang isu pemecatan. Mourinho pun digadang-gadang sebagai suksesor.

Tak heran, setelah final Piala FA, Sabtu (21/5/2016), Van Gaal sempat berujar, "Saya menunjukkan trofi kepada Anda, tetapi tidak ingin berbicara kepada rekan-rekan media yang sudah memecat saya sejak enam bulan lalu."

Rumor tersebut akhirnya terealisasi. Manchester United mengumumkan pemutusan kontrak Van Gaal, Senin (23/5/2016, dan perekrutan Mourinho, Jumat (27/5/2016).

Tanpa petuah Van Gaal 17 tahun lalu, Mourinho mungkin tidak akan menjadi manajer papan atas dan mendapatkan pekerjaan yang diidamkannya sejak lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Juventus Pecat Massimiliano Allegri, Dua Hari Usai Juara Coppa Italia

Liga Italia
Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Hoffenheim Vs Bayern Muenchen, Laga Terakhir Tuchel dengan Die Roten

Bundesliga
Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Persib Vs Bali United, Wasit VAR Diharapkan Fair

Liga Indonesia
PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

PSSI Ungkap Tanzania Lebih Responsif untuk Laga Uji Coba Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Thom Haye Hengkang, Urung Dilatih Robin van Persie di Heerenveen

Liga Lain
Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Imbas Kritik Keuangan Barcelona, Xavi Hernandez Terancam Dipecat

Liga Spanyol
Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Semifinal Persib Vs Bali United, Momen Nick Kuipers Ajak Boxing Mohammed Rashid jelang Pertandingan

Liga Indonesia
Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Venezia Lepas Jay Idzes ke Timnas Indonesia, Meski Berjuang Lebih Dulu

Timnas Indonesia
Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Jadwal Semifinal Championship Series Liga 1, Persib Vs Bali United, Nick Kuipers Intip Peluang Menang

Liga Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Hasil Thailand Open 2024: Gregoria Gugur, 2 Wakil Indonesia ke Semifinal

Badminton
Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Joel Matip dan Thiago Tinggalkan Liverpool

Liga Inggris
Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com