PARIS, KOMPAS.com - Bek Manchester City, Eliaquim Mangala, menyatakan bahwa dirinya tak gentar menghadapi bomber Paris Saint-Germain, Zlatan Ibrahimovic, saat kedua tim bertemu pada laga perdana perempat final Liga Champions, di Stadion Parc des Princes, Rabu (6/4/2016) atau Kamis dini hari WIB.
Ketidakhadiran Vincent Kompany, Mangala akan menjadi pilihan utama untuk mendampingi Nicolas Otamendi menjaga pertahanan The Citizens.
Tugas Mangala cukup berat karena bek asal Perancis tersebut harus meredam Ibra yang telah mencetak 36 gol sepanjang musim ini.
Selain itu, laga ini juga menjadi tantangan Mangala untuk membuktikan dirinya layak menjadi pilihan utama. Pemain berusia 25 tahun tersebut dianggap gagal menunjukkan penampilan terbaiknya sejak direkrut dari Porto pada Agustus 2014.
"Saya menghormati pemain seperti Zlatan, Cavani, dan Di Maria. Namun, saya tidak takut dengan mereka," tegas Mangala.
Mangala menganggap Ibrahimovic memiliki karier luar biasa dan berada dalam performa terbaik meskipun telah berusia 34 tahun.
"Dia sempat dikritik karena gagal membawa tim menjuarai Liga Champions. Namun, dia sedang berada dalam pengujung kariernya. Dia sedang berusaha menggapai puncak kariernya saat ini tetapi kami tidak hanya fokus kepada dia," tuturnya.
Mangala pun mengaku siap untuk merusak mimpi Ibra meraih Liga Champions pada musim ini.
"Saya merasa baik. Saya cedera panjang tetapi sudah kembali dalam 3 laga terakhir dan telah berlatih dengan baik," tuturnya.