Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aneh, Ranieri Justru Senang saat Leicester Terancam

Kompas.com - 05/03/2016, 07:34 WIB
KOMPAS.com - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengatakan dirinya sebagai pria yang aneh. Ini karena dia merasa senang saat The Foxes ditahan imbang 2-2 oleh West Bromwich Albion pada pekan ke-28, Rabu (2/3/2016).

Seharusnya, Ranieri merasa tertekan dengan hasil tersebut karena posisi Leicester di puncak klasemen sementara Premier League terancam digusur. Tetapi pria 64 tahun ini justru merasa senang, berbeda dengan ketika Leicester menang 1-0 atas Norwich City pada laga sebelumnya.

"Saya adalah seorang pria aneh. Saat melawan Norwich, kami berhasil mendapatkan tiga poin. Namun, saya tidak merasa senang. Sedangkan saat menghadapi West Brom, kami hanya mendapat satu poin tetapi saya merasa senang," ucap Ranieri kepada Sky Sports.

Leicester saat ini semakin unggul di puncak klasemen Premier League meski hanya meraih hasil imbang melawan West Brom. Hal ini dikarenakan kekalahan yang alami dua kompetitor terdekat mereka, Tottenham Hotspur dan Arsenal.

Meski demikian, Ranieri selalu meminta para pemainnya untuk tidak memperhatikan apa yang didapat para pesaingnya. Mantan pelatih Valencia, Atletico Madrid, Chelsea, Parma, Juventus, Roma, Inter Milan, dan AS Monaco itu selalu menekankan untuk hanya fokus dengan performa tim sendiri.

"Filosofi yang selalu saya terapkan ke dalam pikiran pemain adalah hanya berpikir tentang apa yang tim kami bisa lakukan, bukan melihat tim lain," ucap Ranieri.

"Kami hanya perlu melakukan segala yang terbaik, bermain dengan baik, dan jika ada tim lain yang berhasil menyalip, kami akan mengucapkan kata selamat. Tidak penting apa yang orang lain lakukan. Hal terpenting adalah apa yang akan kami lakulan dan bagaimana cara kami bermain," tuturnya. (Verdi Hendrawan)KOMPAS.com - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mengatakan dirinya sebagai pria yang aneh. Ini karena dia merasa senang saat The Foxes ditahan imbang 2-2 oleh West Bromwich Albion pada pekan ke-28, Rabu (2/3/2016).

Seharusnya, Ranieri merasa tertekan dengan hasil tersebut karena posisi Leicester di puncak klasemen sementara Premier League terancam digusur. Tetapi pria 64 tahun ini justru merasa senang, berbeda dengan ketika Leicester menang 1-0 atas Norwich City pada laga sebelumnya.

"Saya adalah seorang pria aneh. Saat melawan Norwich, kami berhasil mendapatkan tiga poin. Namun, saya tidak merasa senang. Sedangkan saat menghadapi West Brom, kami hanya mendapat satu poin tetapi saya merasa senang," ucap Ranieri kepada Sky Sports.

Leicester saat ini semakin unggul di puncak klasemen Premier League meski hanya meraih hasil imbang melawan West Brom. Hal ini dikarenakan kekalahan yang alami dua kompetitor terdekat mereka, Tottenham Hotspur dan Arsenal.

Meski demikian, Ranieri selalu meminta para pemainnya untuk tidak memperhatikan apa yang didapat para pesaingnya. Mantan pelatih Valencia, Atletico Madrid, Chelsea, Parma, Juventus, Roma, Inter Milan, dan AS Monaco itu selalu menekankan untuk hanya fokus dengan performa tim sendiri.

"Filosofi yang selalu saya terapkan ke dalam pikiran pemain adalah hanya berpikir tentang apa yang tim kami bisa lakukan, bukan melihat tim lain," ucap Ranieri.

"Kami hanya perlu melakukan segala yang terbaik, bermain dengan baik, dan jika ada tim lain yang berhasil menyalip, kami akan mengucapkan kata selamat. Tidak penting apa yang orang lain lakukan. Hal terpenting adalah apa yang akan kami lakulan dan bagaimana cara kami bermain," tuturnya. (Verdi Hendrawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com