Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Fabregas Ular, "Steward" Chelsea Dipecat

Kompas.com - 24/01/2016, 08:31 WIB
KOMPAS.com - Pernyataan yang keluar dari mulut seseorang kadang kala bisa menjadi bumerang yang membunuh diri sendiri, seperti kata pepatah 'Mulutmu adalah harimaumu'.

Kisah nyata soal pepatah ini menimpa steward Chelsea, yang tak disebutkan namanya. Karena pernyataannya yang kurang berkenan kepada Cesc Fabregas, sang pelayan tersebut dipecat.

Cerita pemecatan ini ditengarai terjadi pada awal musim 2015-2016. Sang steward menyebut gelandang internasional Spanyol tersebut "ular", sehingga Fabregas tampak kesal.

Video yang memperlihatkan bagaimana ejekan sang steward kepada Fabregas beredar di dunia maya pada Jumat (22/1/2016). Ini seperti membuka kembali luka Fabregas, yang akan menyambangi Emirates Stadium pada Minggu (24/1) ketika Chelsea bertemu mantan klubnya untuk melakoni laga Premier League.

Dalam video yang berdurasi delapan detik itu, sang steward mengatakan kepada Fabregas: "Anda seekor ular, anda Arsenal, apa yang terjadi padamu?"

Fabregas, yang berjalan di depan steward itu, tampak terkejut. Mantan pemain Barcelona ini langsung membalikkan badan dan berusaha mendekati steward tersebut, sambil memberitahukan kepada orang lain tentang pernyataan steward kepadanya.

Soal ini, Chelsea sudah memberikan konfirmasi bahwa mereka sudah memecat sang steward. "Sang steward tidak bekerja lama di Stamford Bridge," demikian pernyataan juru bicara Chelsea kepada Mirrorsport.

Fabregas bergabung dengan Arsenal pada 2003 setelah meninggalkan Barcelona pada usia 15 tahun. Sembilan tahun berseragam Meriam London dan melakoni 503 pertandingan hingga 2011, Fabregas memutuskan untuk kembali ke Barca.

Pada musim panas 2014, mantan kapten Arsenal ini hengkang dari Camp Nou untuk merasakan kembali atmosfer sepak bola Premier League. Tetapi kali ini Fabregas berlabuh di Stamford Bridge, markas Chelsea.

Sempat menjadi pemain kunci untuk membawa The Blues menjadi juara Liga Inggris pada musim lalu, Fabregas dan kawan-kawan saat ini tengah mengalami masa yang sangat sulit. Alih-alih mempertahankan gelar, Chelsea justru sedang berusaha keras terhindar dari zona degradasi.

Performa buruk tim sudah membuat manajer Jose Mourinho dipecat pada Desember tahun lalu dan digantikan oleh Guus Hiddink. Fabregas pun kerab mendapat cemoohan dari pendukung Chelsea, di samping striker Diego Costa.

Video pernyataan steward kepada Fabregas:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com