Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rooney Antarkan Manchester United Menang Telak atas Everton

Kompas.com - 17/10/2015, 23:01 WIB

LIVERPOOL, KOMPAS.com - Wayne Rooney tampil apik saat Manchester United meraih kemenangan telak 3-0 saat bertandang ke Goodison Park, markas Everton, Sabtu (17/10/2015).

Tiga gol kemenangan Setan Merah pada laga tersebut dicetak oleh Morgan Schneiderlin, Ander Herrera, dan Wayne Rooney. Khusus Rooney, gol ini mengakhiri penantian dia mencetak gol di kandang lawan pada laga Premier League sejak November 2014.

Rooney juga saat ini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak ketiga sepanjang sejarah Manchester United. Dengan koleksi 172 gol, Rooney melewati Denis Law dan hanya berada di belakang Bobby Charlton (199) dan Jack Rowley (182).

Sebelum pertandingan dimulai, kedua tim memberikan penghormatan terakhir kepada Howard Kendall. Mantan pemain dan manajer Everton itu meninggal pada usia 69 tahun hanya beberapa jam sebelum laga digelar.

Jalannya pertandingan 

Tampil di hadapan pendukung lawan, Manchester United tampil sedikit lebih mendominasi dan mampu menciptakan peluang lebih banyak. Iblis Merah berhasil menguasai 52 persen penguasaan bola dan menciptakan tujuh tendangan tepat sasaran dari 10 percobaan.

Sedangkan Everton dengan penguasaan bola 48 persen, hanya mampu menciptakan tiga tendangan tepat sasaran dari 11 percobaan. Semua peluang emas The Toffees berhasil dihadang dengan baik oleh David De Gea yang kembali tampil sangat gemilang di sepanjang pertandingan.

United sudah berhasil unggul pada menit ke-18 melalui Morgan Schneiderlin. Gelandang asal Perancis itu berada di posisi yang tepat untuk menyelesaikan kemelut di area pertahan Everton dengan sebuah sontekan setelah menerima bola pantulan dada Chris Smalling.

Tidak lama berselang, Ander Herrera berhasil menggandakan keunggulan United. Pada menit ke-22, gelandang Spanyol itu sukses meneruskan umpan silang Marcos Rojo dengan sebuah tandukan di depan gawang Tim Howard.

Tertinggal dua gol membuat tekanan Everton ke pertahanan Manchester United semakin terasa. Akan tetapi, skor 2-0 untuk United tetap bertahan hingga jeda.

Pada babak kedua, United tampil sedikit tertekan. Tetapi, mereka berhasil kembali memperbesar keunggulan melalui skema serangan balik pada menit ke-62.

Berawal dari kesalahan Phil Jagielka dalam memberikan umpan di lini tengah, bola tajuh ke kaki Schneiderlin. Mantan pemain Southampton itu dengan cepat menyodorkan bola kepada Herrera sebelum diteruskan ke Wayne Rooney untuk menjadikannya gol ketiga United pada pertandingan tersebut hanya dengan lima sentuhan saja.

Setelah United unggul 3-0, tempo pertandingan sedikit menurun. Meski kedua tim sempat menciptakan beberapa peluang, akan tetapi skor tersebut tidak berubah.

Manchester United untuk sementara berada di posisi kedua dengan 19 poin dari 9 laga. Mereka tertinggal 2 poin dari Manchester City yang menang telak 5-1 atas Bournemouth. (Verdi Hendrawan) 

Susunan pemain:

Everton: 24-Tim Howard, 23-Seamus Coleman, 5-John Stones, 6-Phil Jagielka, 32-Brendan Galloway, 18-Gareth Barry, 16-James McCarthy, 14-Steven Naismith (9-Aruna Kone 46'), 20-Ross Barkley, 12-Aaron Lennon (19-Gerard Deulofeu 73'), 10-Romelu Lukaku.

Pelatih: Roberto Martinez.

Manchester United: 1-David De Gea, 36-Matteo Darmian, 12-Chris Smalling, 4-Phil Jones, 5-Marcos Rojo, 31-Bastian Schweinsteiger (16-Michael Carrick 74'), 28-Morgan Schneiderlin, 8-Juan Mata (35-Jesse Lingard 46'), 21-Ander Herrera (27-Marouane Fellaini 81'), 10-Wayne Rooney, 9-Anthony Martial.

Pelatih: Louis van Gaal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Jadwal Liga Inggris: Lawatan Liverpool dan Partai Sulit Man City

Liga Inggris
Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Bintang Como Patrick Cutrone Cerita Peran Mendiang Ayah dan Kebanggaan Promosi Sebagai Putra Daerah

Liga Italia
Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Thailand Open 2024: Gregoria dkk Antisipasi Faktor Angin Saat Bertanding

Badminton
Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Harapan Pemain Persib soal VAR di Championship Series Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Thailand Open 2024, Ester dan Komang Bawa Spirit Piala Uber

Badminton
Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Bali United Vs Persib: Hodak Ogah Lihat Masa Lalu, Ujian Angin Kencang

Liga Indonesia
Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Patrick Cutrone Bawa Como Promosi, Kelahiran Kembali Titisan Inzaghi

Liga Italia
Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Indra Sjafri Buka Kans Pemain Keturunan Perkuat Timnas U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Madura United Vs Borneo FC: Sape Kerrab Ogah Terbuai Memori Indah

Liga Indonesia
Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Skenario Man City dan Arsenal Juara Liga Inggris, Selisih Gol Bisa Menentukan

Liga Inggris
Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Bali United Vs Persib: Optimisme Hodak di Tengah Bayangan Rekor Buruk

Liga Indonesia
Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Demi Juara Liga Inggris, Pemain Arsenal Rela Jadi Suporter Tottenham

Liga Inggris
Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Tekad Satoru Mochizuki Tingkatkan Performa Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com