DOHA, KOMPAS.com - Gelandang Al Sadd, Xavi Hernandez, menyatakan bahwa Barcelona adalah prioritasnya jika pensiun kelak. Kursi pelatih menjadi incaran mantan kapten Barcelona ini.
Bersama Al Sadd, Xavi juga mempelajari peran seorang pelatih di Aspire Academy. Hal itu dilakukan dia pada saat senggang. Akademi ini memiliki fokus terhadap pengembangan sepak bola dan bola tangan di Qatar.
Diharapkan Xavi, pembelajaran di Aspire Academy bisa mengembangkan kemampuannya sebagai pelatih. "Sebab, aku selalu suka berada di dekat lapangan. Dengan begitu, aku bisa memahami apa yang terjadi di lapangan," katanya.
Apalagi, Xavi cuma terikat kontrak hingga 30 Juni 2017. Saat kontraknya habis, dia bakal menginjak usia 37 tahun dan bukan mustahil mengambil keputusan gantung sepatu.
"Setelah tidak bermain, aku tak tahu bagaimana masa depan. Aku tentu ingin kembali ke Barcelona suatu saat nanti. Lebih baik jika aku berada dekat dengan lapangan," tutur Xavi.
Barcelona memang bukan tempat asing buat Xavi. Dia membela klub ini dari 1997 hingga 2015 dan meraih empat trofi Liga Champions.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.