Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOPI Minta Penjelasan Promotor Piala Presiden

Kompas.com - 08/09/2015, 19:30 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com — Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) bakal memanggil Mahaka Sports and Entertainment sebagai promotor turnamen Piala Presiden 2015. Pemanggilan tersebut terkait adanya beberapa masalah yang terjadi selama pertandingan.

"Kamis (10/9/2015), mereka akan kami panggil. Kami akan melakukan evaluasi apa saja yang terjadi selama pertandingan putaran pertama," kata Sekretaris Jenderal BOPI Heru Nugroho, seperti dikutip Antara, Selasa (8/9/2015).

Heru menjelaskan bahwa ada beberapa masalah, seperti wasit yang tetap mengenakan atribut Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) padahal lembaga itu telah dibekukan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, serta keberadaan spanduk bertuliskan sindiran kepada BOPI dan Menteri Pemuda dan Olahraga.

"Selama ini sudah ada kesepakatan, tetapi realitas di lapangan seperti itu. Ada yang pakai logo, ada pula yang enggak pakai. Data sudah kami pegang. Kami akan meminta penjelasan kepada Mahaka. Hasil evaluasi ini akan menjadi acuan kami untuk ke depannya," tuturnya.

Heru menegaskan, jika promotor tidak mampu memberikan penjelasan mengenai masalah-masalah tersebut, maka BOPI tidak akan memberikan lagi rekomendasi untuk menggelar turnamen.

Turnamen Piala Presiden 2015 bergulir di empat kota, yaitu Bandung, Malang, Bali, dan Makassar. Pertandingan babak pertama di kota-kota tersebut hampir selesai.

Sebelum babak delapan besar, BOPI akan melakukan evaluasi, termasuk memantau hak dan kewajiban yang harus diterima klub dari promotor.

Evaluasi tidak hanya dilakukan terhadap promotor turnamen Piala Presiden, tetapi juga promotor turnamen Piala Kemerdekaan yang saat ini sudah memasuki babak semifinal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com