Tanya Atep 6: Kenapa Atep Pelihara Janggut?

Kompas.com - 05/04/2015, 07:57 WIB

Ferril Dennys

Penulis

Lihat Foto

Bintang Persib Bandung, Atep (kanan), menjawab pertanyaan pembaca yang disampaikan oleh wartawan Kompas.com Ferril Dennys (kiri), di mes Persib, di Bandung, Minggu (29/3/2015).(Kompas.com/ Ferril Dennys)

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Atep, tidak pernah memotong habis janggutnya. Kebiasaan itu dilakukan Atep sejak membela Persib. Atep juga merasa nyaman dengan gaya penampilannya saat ini sehingga tetap mempertahankannya.

Selain berbicara soal penampilan, Atep juga bicara soal kehidupannya sebelum menjadi pemain bola, termasuk berapa pacar yang dimilikinya saat SMA.

@AunkCR7: kang Atep: bulu didagu knp gak pernah dicukur? @KompasBola #tanyaatep

Jimat saya. hahahaa. Sejak di Persib saya emang memelihara janggut.

@Ryzothe: ada rencana ganti gaya rambut? Atau pake kumis, jambang, dan jenggot lebat? @KompasBola #TanyaAtep

Gaya rambut enggak ah. Pas juara saya nazarnya dibotakin. tapi saya enggak percaya diri. Jadi saya tetap mempertahankan dengan ciri khas rambut saya seperti ini.

@bombercimahi1: Semasa sekolah, berapa kali ga masuk ke kelas?? JUJUR lord @AtepSevens @kompasbola @league_world @legasindonesia

Saya termasuk jarang masuk sekolah, karena sibuk bermain bola di Persib di Suratin u-17. ketika saya harus memilih, mungkin bisa dibilang, cuma 2-3 masuk sekolah. Jangan ditiru ya.

@hwidyatmaja: Kang ATEP,abdi pengen tau ni tp maaf sebelumnya hehe,dlu waktu lulus SMA akang udah punya mantan pacar berapa kang? :) #tanyaatep

Busyeeettt. Pacaran sekali doang. Itu kelas tiga SMA. Habisnya pacarnya enggak mau diajak latihan bola sih. hehehehe

@Zakaria_Aziz06: @KompasBola Nama akta lahir Atep atau Atep Rizal? #tanyaatep

Atep.

@rismayandi26: @KompasBola pada saat di sunat kelas berapa dan nangis tidak?#tanyaatep.

Enggak inget, Belum sekolah. Sekitar umur satu tahun. Katanya, dua kali disunat karena ada yang tersendat pada proses sunat pertama. Katanya, nangis. Kalau mau tahu lebih banyak, silakan tanya ke Bapak saya, hahahaha.

@_HarryBagja_: kang seandainya besok Indonesia akan diserang alien dan Atep diberi kesempatan untuk memilih 3 orang dari tim persib untuk masuk ke bunker paling aman. Siapa saja yang akan diselamatkan oleh kang Atep?

Hahahahah. Pertama saya pilih Tantan, Firman Utina, Yandi Sofyan.

@Kurniawan_P11: pernah ngrasa mirip hazard gak bang, soalny menurut gue mirip bgt @KompasBola #tanyaatep

Enggak ah. Saya mirip dengan diri saya sendiri.

@ibnuslm: kang atep, seberapa pentingkah sosok orang tua terhadap kesuksesan kang atep di dunia sepak bola?#tanyaatep

Sangat berperan sekali. Terutama ayah karena dialah yang paling semangat untuk jadi pemain bola. Dia yang paling berusaha mendorong untuk agar jadi pemain yang baik. Pernah pengalaman saya saat tidur ditarik oleh ayah untuk segera latihan.Tanpa cuci muka dan saking takutnya, saya langsung lari menuju lapangan.

@sendoel: pemain belakang ISL manakah yg (nonpersib) yg disegani dan sulit untuk dilewati saat bermain dgn nya @KompasBola #tanyaatep

Bio Paulin. Selain dia bagus dalam duel. Dia juga kuat dalam satu lawan satu. Tapi kalau sedang percaya diri, saya tidak takut dengan siapa pun.

@anwar_killers: Pengalaman apa aja yg paling berkesan di timnas saat AFF Tiger Cup & Piala Asia 2007? @KompasBola #tanyaatep

Yang berkesan saat saya masuk Tiger Cup. Saya adalah pemain muda sendiri. Justru saya yang menciptakan dua gol lawan Laos. Padahal saya bermain dengan pemain idola seperti Bambang Pamungkas, Elie Aiboy, Budi Sudarsono.

Program Tanya Bintang edisi Atep ini merupakan hasil kerja sama Kompas.com (@KompasBola) dan League (@league_world, @LegasIndonesia). Program Tanya Bintang edisi Atep ini dibagi dalam enam artikel, yang dimuat di Kanal Bola Kompas.com pada periode 31 Maret 2015 hingga 5 April 2015.

Kanal Bola Kompas.com mengucapkan terima kasih kepada pembaca atas partisipasinya. Mohon maaf, karena tidak semua pertanyaan terjawab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang