MU tertinggal lebih dulu setelah gelandang asal Senegal, Cheikhou Kouyate, mencetak gol pada menit ke-49. Daley Blind menjadi pahlawan MU karena golnya pada injury time sukses membuat laga berakhir imbang.
"Kami bermain sangat buruk pada paruh pertama dan menunjukkan semangat lebih pada babak kedua. Ketika kami mendapatkan bola, kami tidak memainkannya dengan baik di dalam lapangan," ujar Van Gaal.
"Akan tetapi, semangat para pemain sangat luar biasa setelah kebobolan dan saya berterima kasih kepada para pemain untuk hal tersebut," tambahnya.
Sepanjang laga, menurut catatan Premier League, MU menguasai bola sebanyak 59 persen dan melepaskan enam tembakan akurat dari 12 usaha. Sementara itu, West Ham juga melepaskan enam tembakan akurat dari 12 percobaan.
"Pada babak pertama kami tidak bermain baik. Kami kehilangan bola dan karena itulah kami tidak bisa keluar dari tekanan West Ham. Namun, pada paruh kedua kami menunjukkan seberapa bagus kami di sini. Karena itulah saya senang dengan permainan di babak ini dan kami seharusnya bisa menang," kata Van Gaal.
Sementara itu, ketika ditanya pendapatnya perihal gol Blind, Van Gaal mengatakan, "Saya senang dengan gol yang diciptakan Daley Blind. Tetapi, dia juga harus bermain lebih baik pada babak pertama."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.