Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thohir dan Berlusconi Dikritik Mantan Pemain

Kompas.com - 13/11/2014, 01:02 WIB
MILAN, KOMPAS.com - Fransesco Coco menilai dua klub yang pernah dibelanya, Inter Milan dan AC Milan, tidak dikelola dengan baik dan itu merupakan tanggung jawab presiden dua klub itu, Erick Thohir (Inter) dan Silvio Berlusconi (Milan).

"Soal ekenomi, kedua klub itu tidak berinvestasi seperti layaknya klub besar. Untuk Milan, menurut saya, itu bergantung kepada Berlusconi. Ia terus mengatakan bahwa ia ingin yang terbaik untuk Milan, tetapi ia tak ingin berinvestasi lagi. Pada saat yang sama, ia juga tidak ingin menjual (Milan)," ujar Coco.

"Untuk Inter, Massimo Moratti menjual klub itu karena krisis finansial. Thohir tidak tahu apa pun soal sepak bola dan kesulitan memahami bagaimana mengelola sebuah tim sepak bola," lanjutnya.

Coco bermain untuk Milan pada 1995-2002. Ia kemudian bermain untuk Inter hingga gantung sepatu pada 2007. Baik ketika di Milan maupun ketika di Inter, Coco beberapa kali dipinjamkan, antara lain, ke Barcelona dan Torino.

Milan dan Inter akan bertemu di pentas Serie-A pada 23 November 2014, dengan Milan bertindak sebagai tuan rumah. Menurut Coco, hal yang paling berkesan soal derbi Milan adalah ketika Milan mengalahkan Inter 6-0 pada Mei 2001.

Saya melakoni derbi untuk kedua klub itu. Namun, saya tak akan pernah melupakan apa yang terjadi pada Mei 2001. Inter 0, Milan 6. Itu adalah momen tak terlupakan," ujar Coco.

"Derbi kali ini akan menjadi laga yang sulit. Kedua tim memiliki poin sedikit dan memiliki kelemahan di sektor pertahanan. Ini derbi dan akan berakhir seperti derbi sebelumnya. Namun, saya melihat daya serang Inter lebih kuat. Bagi saya, tim asihan Waler Mazzarri akan menang, tetapi hanya 2-1. Sebagai tim, menurut saya, Inter lebih baik saat ini," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com