Dengan sanksi tersebut, Tavecchio tidak akan mendapatkan posisi sebagai ofisial UEFA selama enam bulan terhitung sejak keputusan ini disampaikan (Selasa, 7 Oktober 2014) dan tidak bisa berpartisipasi dalam Kongres UEFA pada 24 Maret 2015. Tavecchio juga harus membuat acara di Italia untuk meningkatkan kesadaran berkaitan dengan rasialisme.
Tavecchio mengeluarkan komentar rasialisme itu pada pertemuan liga amatir di Italia pada 25 Juli 2014.
"Di Inggris, mereka mengidentifikasi pemain yang akan direkrut dan, jika mereka profesional, mereka akan diizinkan bermain. Di sini (Italia) kita mendapatkan Opti Poba (tokoh pemain Afrika rekaan Tavecchio) yang sebelumnya makan pisang dan tiba-tiba menjadi pemain tim utama di Lazio. Itulah keadaan di sini. Di Inggris, Anda harus menunjukkan kemampuan Anda melalui riwayat hidup Anda," ujar Tavecchio saat itu.
Menanggapai sanksi tersebut, FIGC menyatakan, "Presiden Tavecchio memutuskan untuk mematuhi proposal disiplin. Tavecchio telah berkomitmen untuk melakukan kegiatan khusus di Italia untuk mendukung integrasi yang akan dilakukan pada saat ia menyampaikan presentasi."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.