Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disingkirkan Perancis, Pelatih Nigeria Kecam Wasit

Kompas.com - 01/07/2014, 06:10 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Goal
BRASILIA, KOMPAS.com — Pelatih tim nasional Nigeria, Stephen Keshi, mengaku kecewa dengan kepemimpinan wasit Mark Geiger saat timnya dikalahkan Perancis 0-2 pada 16 besar Piala Dunia 2014 di Estadio Naciona, Brasilia, Senin (30/6/2014).

Pada pertandingan tersebut, wasit Geiger dianggap tidak melihat pelanggaran striker Perancis, Olivier Giroud, kepada John Obi Mikel. Giroud terlihat melakukan pelanggaran setelah menyikut Obi Mikel.

Selain itu, gelandang Perancis, Blaise Matuidi, juga sempat menekel Ogenyi Onazi dengan keras pada paruh kedua. Namun, Geiger hanya memberikan gelandang Paris Saint-Germain itu kartu kuning.

"Wasit membuat banyak kesalahan dan itu patut dipertanyakan. Saya tidak senang dengan hal tersebut. Dia tidak bagus. Dia memang manusia, tetapi itu tidak bagus. Dia seharusnya memutuskan apa yang terjadi di lapangan," kata Keshi.

"Onazi ditekel secara kasar dua kali. Dia akan absen selama beberapa pekan. Tetapi, wasit tidak melakukan apa-apa. Ini adalah kali pertama saya berbicara mengomentari wasit seperti ini, tetapi kinerja dia memang buruk," tambahnya.

Pada pertandingan tersebut, Nigeria sebenarnya mampu menceploskan bola ke gawang Perancis pada menit ke-19 melalui torehan Emmanuel Emenike. Namun, wasit menganulir gol tersebut karena hakim garis menilai Emenike lebih dulu berada di posisi offside.

"Saya tidak yakin gol Emeninke itu adalah offside dan saya senang jika mengetahui mengapa wasit menganulirnya. Menyakitkan kalah seperti ini. Menurut saya, kami tidak pantas kalah seperti ini. Tetapi, inilah sepak bola," kata Keshi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga 250 Ribu

Tiket Timnas Indonesia Vs Tanzania: Dua Kategori, Harga 250 Ribu

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Al Nassr Vs Al Ittihad, Ronaldo Cetak Sejarah, Faris Najd Berjaya

Liga Lain
De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

De Rossi Minta AS Roma Contoh Atalanta

Liga Italia
Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Masa Depan Ten Hag di MU Tak Pasti, Sir Jim Ratcliffe Kepincut De Zerbi

Liga Inggris
Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Skuad Milan Vs Roma di Australia: Dipimpin Bonera, Giroud Masih Ada

Liga Italia
Borobudur Marathon 2024 Usung Tema 'Run On, Mark It!', Target 10.000 Pelari

Borobudur Marathon 2024 Usung Tema "Run On, Mark It!", Target 10.000 Pelari

Olahraga
Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Singapore Open 2024: Ginting Percaya Diri Pertahankan Gelar, Jaga Mental

Badminton
Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Tai Tzu Ying Mundur, Gregoria Hadapi Wakil AS di Singapore Open 2024

Badminton
Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Pelatih Klub Elkan Baggott Tak Lagi Jadi Pilihan Chelsea

Internasional
Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Skuad Timnas Spanyol untuk Euro 2024: 2 Remaja Barca, Tanpa Asensio

Internasional
Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya 'Comeback'

Kepala Madura United Tetap Tegak Usai Kalah 0-3, Percaya "Comeback"

Liga Indonesia
Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki '4-3-3' dari Ibra

Milan Sepakat dengan Fonseca Usai Teka-teki "4-3-3" dari Ibra

Liga Italia
Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Xavi bak Picu Gempa Bumi di Barcelona, Merasa Tidak Dihargai

Liga Spanyol
Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Improvisasi Bojan Saat Persib Tertekan Madura United lalu Pecah Kebuntuan

Liga Indonesia
Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Putri Indonesia Hadapi Singapura, Mochizuki Soroti Komunikasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com