Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marcelo Cetak Rekor, Brasil-Kroasia Sementara Imbang

Kompas.com - 13/06/2014, 03:52 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

SAO PAULO, KOMPAS.com - Brasil bermain imbang 1-1 melawan Kroasia pada babak pertama laga pembuka Piala Dunia 2014 di Arena Corinthians, Sao Paulo, Kamis atau Jumat (13/6/2014) WIB.

Kroasia membuka peluang lebih dahulu pada menit ke-7. Berawal dari umpan silang Ivan Perisic, bola mengarah kepada Ivica Olic yang berada di tiang jauh. Olic lantas melepaskan sundulan yang hanya menyamping tipis dari gawang Brasil.

Meski lebih banyak bermain menunggu, Kroasia rupanya memiliki serangan balik yang ampuh. Pada menit ke-11, publik Brasil dibuat terdiam lewat gol pembuka Kroasia yang dicetak justru oleh gol bunuh diri bek Brasil, Marcelo.

Gol berawal dari pergerakan Ivica Olic di sektor kanan pertahanan Brasil yang berujung umpan ke tengah kotak penalti. Nikica Jelavic kemudian meneruskan bola ke arah Ivan Perisic di tengah gawang.

Perisic tidak menjangkau bola, sehingga bola terus bergulir ke arah Marcelo. Marcelo yang tidak siap mengantisipasi bola tak bisa berbuat apa-apa ketika bola mengenai dirinya dan kemudian melesat ke dalam gawang Julio Cesar.

Momen tersebut sekaligus membuat dua sejarah baru piala dunia. Untuk kali pertama, gol pembuka piala dunia tercipta melalui gol bunuh diri. Selain itu, Marcelo juga tercatat sebagai satu-satunya pemain Brasil yang melakukan gol bunuh diri dari 98 pertandingan resmi Selecao selama piala dunia.

Tertinggal 0-1 dari Kroasia, Brasil mencoba bangkit. Serangan bertubi-tubi dilancarkan Neymar dkk ke daerah pertahanan Kroasia. Peluang menyamakan kedudukan tercipta pada menit ke-21. Namun, sepakan kaki kanan Paulinho masih bisa ditepis kiper Kroasia, Stipe Pletikosa.

Semenit berselang, Brasil kembali membuat kesempatan. Berawal dari aksi individu Neymar di sisi kiri pertahanan Kroasia, Neymar memberikan umpan silang yang masih bisa dibuang Vedran Corluka. Bola sapuan itu ternyata bergulir liar dan mengarah ke Oscar yang berada sedikit di luar kotak penalti. Tanpa ragu, Oscar melepaskan tendangan keras kaki kiri yang ternyata bisa diselamatkan Pletikosa.

Upaya keras Brasil akhirnya berbuah hasil. Pada menit ke-29, Selecao berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 melalui gol Neymar. Tendangan mendatar Neymar dari luar kotak penalti gagal dihentikan Pletikosa. Bola sempat membentur tiang sebelum masuk ke gawang Kroasia.

Menurut FIFA, sepanjang babak pertama Brasil unggul penguasaan bola 64 persen berbanding 36 persen milik Kroasia. Brasil menciptakan sepuluh peluang, sementara Kroasia hanya melepaskan tiga peluang.

Susunan pemain

Brasil: 12-Julio Cesar; 2-Dani Alves, 3-Thiago Silva, 4-David Luiz, 6-Marcelo; 8-Paulinho, 17-Luiz Gustavo; 7-Hulk, 11-Oscar, 10-Neymar; 9-Fred
Pelatih: Luiz Felipe Scolari

Kroasia: 1-Stipe Pletikosa; 2-Sime Vrsaljko, 5-Vedran Corluka, 6-Dejan Lovren, 11-Darijo Srna; 20-Mateo Kovacic, 10-Luka Modric; 4-Ivan Perisic, 7-Ivan Rakitic, 18-Ivica Olic; 9-Nikica Jelavic
Pelatih: Niko Kovac

Wasit: Yuchi Nishimura (Jepang)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com