Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moyes Berterima Kasih kepada Alex Ferguson

Kompas.com - 23/04/2014, 20:44 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Reuters
LONDON, Kompas.com - David Moyes, yang baru saja dipecat dari jabatannya sebagai manajer Manchester United, mengucapkan terima kasih kepada Sir Alex Ferguson, Rabu (23/4/2014), atas kesempatan yang diberikan kepadanya untuk menjadi bos klub raksasa Premier League itu. Dia pun merasa bangga bisa membawa Setan Merah hingga babak perempat final Liga Champions.

Moyes secara resmi dipecat pada Selasa (22/4). Kinerja manajar asal Skotlandia ini dinilai sangat tidak memuaskan sehingga manajemen The Red Devils tak mau menunggu hingga akhir musim untuk memutus kontraknya yang berdurasi enam tahun.

Dalam pernyataannya melalui League Manager's Association (LMA), Moyes mengungkapkan rasa bangganya dipilih pada akhir Juli tahun lalu untuk menjadi bos di Old Trafford. Dia pun menyadari jika fans MU merasa frustrasi dengan pencapain tim sejak awal musim.

"Saya masih merasa bangga memimpin tim hingga perempat final Liga Champions tahun ini dan saya pun berterima kasih kepada Sir Alex Ferguson atas kepercayaannya terhadap kemampuanku dan memberikanku kesempatan menjadi manajer Manchester United," ujar mantan manajer Everton ini.

Ferguson memutuskan pensiun pada akhir musim lalu ketika MU memenangi gelar juara Premier League, setelah dia 26 tahun memegang tampuk kekuasaan di Old Trafford. Ferguson memilih Moyes sebagai suksesornya.

Namun performa Moyes sangat tidak memuaskan. Selama 10 bulan menjadi bos, dia gagal mempersembahkan hasil yang sesuai ekspektasi karena MU saat ini terpuruk di peringkat ketujuh klasemen sementara, dan dipastikan tak ikut Liga Champions musim depan.

Sejumlah suratkabar melaporkan pada Rabu (23/4) bahwa Ferguson, yang tahun lalu meminta fans berdiri di belakang manajer baru, ikut mendukung keputusan pemecatan Moyes dan akan ikut berperan dalam penunjukkan manajer berikutnya.

Sementara itu chief executive LMA, Richard Bevan, mengatakan bahwa MU melakukan pemecatan dengan cara yang tidak profesional. Mereka mengaku sangat kecewa dengan cara kepergian Moyes dari Old Trafford lantaran membacanya dari laporan pers, sebelum sang manajer diberitahu secara resmi oleh klub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com