Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tata: Barca Melawan Lebih dari 11 Pemain Manchester City

Kompas.com - 13/03/2014, 11:01 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber UEFA
BARCELONA, KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Gerardo "Tata" Martino memuji permainan Manchester City meskipun tim berjuluk The Citizens tersebut takluk 1-2 dari Barca pada leg kedua 16 besar Liga Champions di Camp Nou, Rabu (12/3/2014). Tata menilai City seperti bermain lebih dari 11 pemain yang menyulitkan Barca.

"Ini jelas bukan pekan yang mudah. Malam ini, kami melawan rival terbaik dan tim yang berpeluang besar melaju lebih jauh di turnamen ini. Salah satu pertandingan yang harus diatasi. Ada momen di mana kami mengontrol permaian dan momen lainnya kami berjuang (merebut bola). City bermain lebih dari 11 pemain melawan 11 pemain. Mereka lebih berbahaya. (Pada leg) pertama) kami bermain yang terlihat dengan unggul jumlah pemain. Ini adalah pertandingan di mana kedua tim memiliki peluang," kata Tata.

"Malam ini, mereka datang untuk berusaha dan membalikkan situasi sehingga kami tak nyaman dengan keuntungan yang kami punya. Kami kesulitan, meskipun sudah bisa ditebak City ingin menguasai permainan pada saat tertentu. Kami tidak merasa tampil mudah saat kehilangan penguasaan bola dan kami berjuang menghadapi situasi bola mati," ujar Tata.

"Manchester City bukanlah tim yang ingin berbagi penguasaan bola. Itu mengapa kami bermain dengan cara yang kami lakukan malam ini. Mungkin kami akan terus bermain dengan cara seperti ini ketika berhadapan dengan tim yang bagus dalam penguasan bola," ulas Tata.

Kemenangan Barcelona pada leg kedua 16 besar ditentukan oleh gol Lionel Messi (67) dan Dani Alves (90+1). Sementara itu, gol semata wayang City dikreasi Vincent Kompany (89). Dengan kemenangan itu, Barcelona lolos ke perempat final dengan agregat 4-1.

Menurut catatan UEFA, Barca menguasai bola sekita 55 persen dengan melepaskan 9 tembakan tepat ke gawang dari 16 percobaan selama 90 menit. Sementara City melakukan lima kali tembakan tepat ke gawang dari total 9 tembakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Daftar Peraih Penghargaan Piala Asia U23 2024: Pembobol Gawang Indonesia Top Skor

Internasional
Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Jepang Juara Piala Asia U23 2024, Putus Rekor Uzbekistan, Sejarah Baru

Internasional
Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com