Indonesia U-19 mendapatkan perlawanan cukup sengit dari Pra-PON Jatim. Lini belakang Garuda Jaya terlihat kerepotan meredam serangan Aisy Budi dan kawan-kawan. Beberapa kali, kiper Ravi Murdianto harus jatuh-bangun mengamankan gawangnya.
Di balik tekanan dari kubu tuan rumah, Evan Dimas dan kawan-kawan sesekali menyeliplan ancaman. Namun, serangan Indonesia U-19 terlihat monoton karena lebih banyak bertumpu kepada Yabes Roni yang beroperasi sebagai sayap kanan.
Meskipun kerap melakukan penetrasi yang membahayakan barisan pertahanan lawan, tetapi Yabes sering kali gagal melepaskan umpan kepada rekannya yang sudah berada di dalam kotak penalti.
"Mentoknya" serangan Indonesia U-19 tidak terlepas dari gaya permainan Pra-PON Jatim yang cukup keras untuk memutus alur serangan tim besutan Indra Sjafri.
Sayangnya, Indonesia U-19 gagal memanfaatkan setiap peluang dari bola mati. Salah satu tembakan bebas Muchlis berhasil ditepis kiper Achmad Rizky pada menit ke-34.
Tersisa 11 menit, Indonesia U-19 masih kesulitan mengembangkan permainannya. Akhirnya, mereka dipaksa menutup babak pertama dengan skor 0-0.
Susunan Pemain
Pra-PON Jatim: 1-Achmad Rizky; 5-M. Zaenuri, 15-Septian Nugroho, 2-Erik Vaisal, 4-Obeth Choiri; 10-Iman Budi, 14-Dwi Andika, 8-Aisy Budi, 7-Fahmi Al Ayyubi; 9-Ridho Nurcahyo, 18-Riki Hamsyah
Pelatih: Hanafing
Indonesia U-19: 1-Ravi Murdianto, 5-Fatchurochman, 13-Muhamad Syahrul, 16-Hansamu, 2-Putu Gede; 6-Evan Dimas, 24-Ichsan Kurniawan, 19-Zulfiandi; 20-Ilham Udin, 10-Muchlis Hadi, 21-Yabes Roni
Pelatih: Indra Sjafri
Wasit: Solikin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.