Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Besar Qatar Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022

Kompas.com - 25/07/2013, 20:13 WIB
Lariza Oky Adisty

Penulis

Sumber Reuters
NYON, KOMPAS.com — Anggota Komite Eksekutif FIFA, Theo Zwanziger, menyebutkan, keputusan FIFA memilih Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 sebagai kesalahan fatal. Zwanziger menilai, wacana pemindahan jadwal penyelenggaraan ke musim dingin dapat mengganggu liga-liga Eropa.

"Usulan Sepp Blatter tersebut menunjukkan pemilihan Qatar ialah kesalahan fatal," kata Zwanziger kepada Sport Bild.

Zwanziger, yang juga mantan Presiden Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) tersebut, khawatir, perubahan jadwal yang diusulkan Presiden FIFA Sepp Blatter itu akan membahayakan sepak bola Jerman secara keseluruhan.

"Mengganti jadwal Piala Dunia akan memengaruhi struktur federasi sepak bola di Eropa. Pergantian ini juga akan berimbas ke Bundesliga serta ke divisi-divisi bawah," ujar Zwanziger.

Ucapan Zwanziger ini sebenarnya beralasan. Pemindahan jadwal Piala Dunia ke musim dingin ini tidak hanya akan berpengaruh ke Jerman, tetapi juga liga-liga sepak bola di Eropa pada umumnya.
Selain di Inggris, liga-liga Eropa memiliki winter break atau libur selama lebih kurang enam pekan pada akhir Desember. Jika wacana pemindahan jadwal tersebut terealisasi, negara-negara Eropa yang menjadi peserta masih harus membutuhkan setidaknya enam pekan untuk menyiapkan diri.

"Jika menunjuk Qatar terbukti salah, keputusan itu harus dicabut. Jangan sampai malah ada beban lebih besar bagi pihak-pihak yang justru tak terlibat langsung," kata Zwanziger.

Pekan lalu, Blatter sempat mewacanakan pemindahan jadwal Piala Dunia ini sebab iklim Qatar di musim panas dirasa terlalu panas. Sebagai gambaran, temperatur Qatar pada bulan Juni dan Juli bisa mencapai 40 derajat celsius. Atas dasar itu, Blatter menilai cuaca panas takkan bisa ditolerir hanya dengan mendinginkan stadion.

"Stadion bisa didinginkan, tetapi tidak semua negara. Para pemain mesti bermain di kondisi terbaik demi terselenggaranya turnamen Piala Dunia," kata Blatter bulan lalu dalam sebuah konferensi di Austria.

Pekan lalu, Komite Eksekutif FIFA menyebut isu ini akan dibahas pada Oktober mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com