Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biang Kekalahan Italia, Lamban Distribusi Bola

Kompas.com - 21/06/2024, 05:54 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Kekalahan Italia dari Spanyol karena Gli Azzurri lamban mendistribusikan bola.

Italia kalah dari Spanyol dengan skor 0-1 dalam pertandingan kedua Grup B Piala Eropa 2024 yang berlangsung di Arena AufSchalke, Gelsenkirchen, Jerman, Kamis (20/6/2024) atau Jumat dini hari WIB.

"Kami lamban malam ini. Itulah alasan utama kekalahan ini terjadi. Kami perlu menyelesaikan masalah tetapi alasan utama kami berjuang adalah karena kami (mendistribusikan bola) lamban," kata pelatih Luciano Spalletti.

Baca juga: Daftar Tim Lolos 16 Besar Euro 2024, Spanyol Susul Jerman

"Spanyol adalah tim yang dominan malam ini dan kami tidak bisa menjadi tim tersebut. Mereka pantas memenangkan pertandingan, kami tidak pernah berada dalam pertandingan selain 20 menit terakhir," imbuh Spalletti.

Italia harus gigit jari usai Riccardo Calafiori salah mengantisipasi umpan silang dari penyerang Spanyol, Nico Williams pada menit ke-54.

Gol bunuh diri dari Calafiori gagal disamakan oleh Jorginho dan kawan-kawan sehingga La Roja mengamankan tiga poin penuh.

Kekalahan ini membuat Italia harus menunda langkahnya untuk lolos ke babak 16 besar.

Gianluigi Donnarumma dan kawan-kawan harus berjuang pada laga terakhir melawan Kroasia demi meraih tiket ke babak 16 besar.

Kroasia dan Serbia sama-sama mengoleksi satu poin.

Sekalipun Albania mampu mengalahkan Spanyol pada laga pamungkas, pasukan Luciano Spaletti tetap lolos karena mereka unggul head to head.

Spalletti mengungkapkan bahwa Gli Azzurri harusnya bermain lebih tenang dan mendominasi tempo permainan seperti yang ditunjukkan pada pertandingan pertama saat menghadapi Albania.

Namun strategi yang telah diterapkan tersebut kurang berjalan lancar dan Italia hanya mampu melakukan permainan dengan memanfaatkan umpan-umpan jauh untuk membongkar pertahanan La Furia Roja.

"Kami harus menjaga penguasaan bola seperti yang telah kami lakukan di pertandingan sebelumnya. Kami harus menjaga bola dan mencoba memainkan sesuatu. Itulah satu-satunya cara untuk bermain," ujar Spalletti.

Mantan pelatih Napoli tersebut memuji permainan yang ditunjukkan oleh anak asuh Luis de la Fuente yang mampu tampil dominan dengan menggunakan gaya permainan yang begitu merepotkan lini bertahan Italia.

Spalletti akan melakukan evaluasi agar lini bertahannya mampu lebih baik lagi mengantisipasi pergerakan-pergerakan pemain yang punya pola serangan seperti Spanyol.

"Semua orang akan senang meniru permainan Spanyol. Mereka telah memainkan sepak bola terbaik untuk waktu yang lama sekarang. Saya perlu mencoba dan berhasil membuat pemain saya sadar betapa pentingnya pertandingan semacam ini. Jika kami bertahan sangat dalam melawan tim seperti ini, pada akhirnya itu menjadi sangat sulit," papar Spalletti.

Dengan kekalahan ini membuat Italia kini menempati peringkat kedua grup B dengan koleksi tiga poin dari dua pertandingan.

Sementara itu Spanyol memastikan tiket ke babak 16 besar usai memuncaki klasemen sementara Grup B dengan torehan enam poin dari dua pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Fajar dan Gregoria Fokus  Olimpiade: Puasa Medsos hingga Ganti Whatsapp

Cara Fajar dan Gregoria Fokus Olimpiade: Puasa Medsos hingga Ganti Whatsapp

Badminton
Jadwal Siaran Langsung 16 Besar Euro 2024, Dibuka Laga Swiss vs Italia

Jadwal Siaran Langsung 16 Besar Euro 2024, Dibuka Laga Swiss vs Italia

Internasional
Kriteria Caketum PBSI, Punya Jiwa Kepemimpinan dan Peduli Bulu Tangkis

Kriteria Caketum PBSI, Punya Jiwa Kepemimpinan dan Peduli Bulu Tangkis

Badminton
Shin Tae-yong Sambut Positif Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia

Shin Tae-yong Sambut Positif Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia

Timnas Indonesia
Jens Raven Resmi Jadi WNI, Amunisi Tambahan Lini Serang Timnas Indonesia

Jens Raven Resmi Jadi WNI, Amunisi Tambahan Lini Serang Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Laos, Kickoff 19.30 WIB

Link Live Streaming Timnas U16 Indonesia Vs Laos, Kickoff 19.30 WIB

Timnas Indonesia
Erick Thohir Minta Timnas Indonesia Optimistis Tatap Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Erick Thohir Minta Timnas Indonesia Optimistis Tatap Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Laporan dari Jerman: Animo Suporter Jadi Tantangan Pihak Penyelenggara Piala Eropa

Laporan dari Jerman: Animo Suporter Jadi Tantangan Pihak Penyelenggara Piala Eropa

Internasional
Daftar Lawan Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Daftar Lawan Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Lengkap Drawing Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hasil Lengkap Drawing Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Jelang Olimpiade Paris 2024 Gregoria Kurangi Aktivitas di Media Sosial

Jelang Olimpiade Paris 2024 Gregoria Kurangi Aktivitas di Media Sosial

Badminton
Live Streaming dan Live Analisis Drawing Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Live Streaming dan Live Analisis Drawing Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Kata Montella Usai Bawa Turkiye Lolos 16 Besar Piala Eropa 2024

Kata Montella Usai Bawa Turkiye Lolos 16 Besar Piala Eropa 2024

Internasional
Esport: Pokemon Game Kartu Koleksi Hadir di Program Libur Sekolah

Esport: Pokemon Game Kartu Koleksi Hadir di Program Libur Sekolah

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com