Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pioli Tinggalkan Milan dengan Bangga, Mulai Belajar Bahasa Inggris

Kompas.com - 26/05/2024, 10:11 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Stefano Pioli mengucapkan salam perpisahan selepas mendampingi AC Milan melawan Salernitana pada pekan terakhir Liga Italia 2023-2024. 

Laga AC Milan vs Salernitana yang berlangsung di Stadion San Siro, Minggu (26/5/2024) dini hari WIB, berakhir dengan skor 3-3. 

Tiga gol Rossoneri, julukan Milan, dicetak Rafael Leao (22'), Oliver Giroud (27'), dan Davide Calabria (77'). 

Sementara itu, gol-gol Salernitana tercipta berkat Simeon Tochukwu Nwankwo (64', 89') dan Junior Sambia (87'). 

Baca juga: AC Milan, Perpisahan Stefano Pioli, dan Sepak Bola yang Mudah Lupa

Duel melawan Salernitana menjadi laga terakhir Stefano Pioli sebagai pelatih Milan. Ia memutuskan berpisah dengan Milan meski masih punya kontrak hingga 2025. 

Seusai pertandingan, Pioli berterima kasih kepada para pemain dan penggemar. Ia mengatakan, tak bakal melupakan kenangan selama melatih Milan sejak 2019. 

"Malam ini dimulai sangat awal karena kami telah menunggu momen ini selama dua atau tiga hari dengan salam, pelukan, dan rasa terima kasih yang besar kepada Milan," katanya. 

"Terutama kepada para pemain dan pemnggemar yang fantastis. Apa yang saya alami di sini akan selalu ada di hati saya," ujar Pioli dikutip dari TUTTOmercatoWEB

Baca juga: AC Milan Pisah dengan Pioli, Bonera Naik, kemudian Fonseca

"Ini spesial. Hari ini sedikit aneh, saya sedikit kelelahan dan bersemangat," ungkap pelatih berusia 58 tahun tersebut. 

Pioli juga mengaku bangga menjadi pelatih Milan. Meski tak mudah, Pioli berharap bisa merasakan lagi momen ini di tempat lain. 

"Para pemain saya menuliskan "Pioli sedang bersemangat" di dalam bus, itu adalah sebuah kejutan. Ketika saya mulai melatih 25 tahun lalu, saya tidak membayangkan merasakan emosi seperti ini," ujarnya. 

"Kebanggan ini melebihi hasil, untuk semua yang telah saya lalui bersama tim ini dan semua orang yang telah membantu saya," tuturnya. 

Baca juga: Alasan AC Milan Pilih Perpisahan, Bukan Pemecatan Stefano Pioli

"Saya berharap bisa menghidupkan kembali sensasi yang saya alami di sini pada masa depan, tetapi tidak akan mudah," ujar Pioli. 

Perpisahannya dengan Milan tak disesali Pioli. Ia pergi dengan rasa bahagia dan bangga serta kaya pengalaman usai lima musim melatih Rossoneri. 

"Saya pergi dengan diperkaya oleh pengalaman penting bersama klub yang begitu hebat. Hari ini saya berada dalam momen terbaik dalam karier saya," tuturnya. 

"Saya berterima kasih kepada Milan untuk hal ini, saya pergi dengan perasaan bahagia dan bangga," ungkap Pioli. 

Pioli disebut bakal melatih tim Premier League atau setidaknya pergi ke luar negeri sebab ia saat ini mengaku tengah belajar bahasa Inggris. 

“Saya sedang belajar bahasa Inggris, ini mungkin waktu yang tepat," katanya dikutip dari Football Italia. 

"Kita lihat saja dalam 10-15 hari ke depan, yang mungkin akan menentukan, tetapi saya tidak merasa tertekan untuk memilih sesuatu secara khusus," ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com