Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Butuh Konsistensi Menuju Championship Series

Kompas.com - 20/03/2024, 23:59 WIB
Adil Nursalam,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persib Bandung berlari guna mengamankan tiket Championship Series empat besar pada sisa lima pertandingan Reguler Season Liga 1 2023-2024

Prediksi Persib butuh dua atau tiga kemenangan lagi untuk menyegel posisi empat besar.

Mereka berjuang menjauhkan diri dari kejaran Madura United, PSIS Semarang, atau Persik Kediri yang berebut posisi empat. 

Beckham Putra, gelandang Persib, ingin timnya fokus mempertahankan tren kemenangan yang selama ini sudah mampu mereka capai. 

Baca juga: Penyesuaian Persib Harus Kehilangan Dua Gelandang Inti

Berkat empat kemenangan beruntun mengalahkan PSIS, RANS Nusantara FC, Persija Jakarta, dan Persikabo 1873, Persib kini menghuni posisi dua klasemen dengan 54 poin.

Hingga pekan ke-29, Persib berjarak delapan poin dari tim peringkat lima PSIS Semarang.

Menurut Beckham, berkat kemenangan beruntun, Maung Bandung semakin percaya diri menatap sisa laga. 

Adalah konsistensi perihal permainan dan hasil pertandingan menjadi kunci langkah Persib ke depan.

Baca juga: Berhasilnya Skenario Hodak, Persib Jadi Tim Produktif di Papan Atas

Sesi latihan Persib Bandung pada Senin (11/3/2024) di Stadion Persib Sidolig Bandung, jelang laga kontra Persikabo 1973 di Bulan Ramadhan. Beckham Putra beraksi dengan skillnya. KOMPAS.com/ADIL NURSALAM Sesi latihan Persib Bandung pada Senin (11/3/2024) di Stadion Persib Sidolig Bandung, jelang laga kontra Persikabo 1973 di Bulan Ramadhan. Beckham Putra beraksi dengan skillnya.

"Kami dapat empat pertandingan beruntun menang dan itu menjadi kepercayaan lebih juga buat tim," kata Beckham. 

"Sebelumnya, kami tidak konsisten dan alhamdulillah kami bisa konsisten kembali menatap empat besar. Kami harus bisa menang kembali di laga selanjutnya," ujar pemain yang disapa Etam ini. 

Perjalanan Persib akan terlihat mudah di dua laga ke depan karena akan menghadapi dua tim papan bawah, yakni Bhayangkara FC pada 28 Maret dan Persita Tangerang 2 April. 

Baca juga: Cara Persib Selesaikan Lima Pertandingan, Bertahan di Empat Besar

Namun, meski banyak yang memprediksi Persib di atas angin, Bojan Hodak sang pelatih berpesan kepada pemainnya agar waspada.

Pasalnya, tim yang ingin keluar dari zona degradasi biasanya punya tekad dan motivasi dua kali lipat. 

"Pasti laga yang sulit karena mungkin Bhayangkara FC juga harus menang melawan kami agar terhindar dari degradasi," kata Etam. 

"Jadi, kami harus bisa menjaga ritme tim ini. Terpenting jangan terlalu memikirkan Bhayangkara FC, kami harus memikirkan tim sendiri untuk bisa memenangi pertandingan," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com