Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FIFA Bantah Akan Terapkan Kartu Biru dan "Sin Bins" Musim Depan

Kompas.com - 09/02/2024, 04:54 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - FIFA membantah pemberitaan di berbagai media yang mengatakan bahwa sepak bola akan memperkenalkan kartu biru di level elite sepak bola musim depan.

Beberapa media terkemuka di Inggris seperti Telegraph, Sky Sports, dan The Athletic menulis pada Jumat (9/2/2024) dini hari WIB tentang bagaimana IFAB (badan yang membuat peraturan di sepak bola) bakal memperkenalkan kartu biru mulai musim depan.

Kartu biru adalah sistem disipliner baru yang memberikan wasit kekuatan untuk mengirim seorang pemain keluar lapangan untuk 10 menit setelah ia melakukan pelanggaran sinis atau protes berlebih.

Dua kartu biru akan membuat pemain diusir dari lapangan, begitu pula apabila pemain bersangkutan mendapat kartu biru dan kemudian kartu kuning.

Baca juga: FIFA Umumkan Final Piala Dunia 2026 Digelar di Stadion MetLife

FA (PSSI-nya Inggris) dilaporkan akan mulai uji coba sistem "sin bins" ini di Piala FA pria dan wanita musim depan.

IFAB dikatakan bakal menerbitkan protokol detail pada Jumat ini dalam usaha sepak bola untuk meredam protes di sepak bola dan foul-foul sinis.

Salah satu contoh kartu biru yang dibahas pada pertemuan IFAB hari Kamis adalah tarikan kaus bek tengah Italia Giorgio Chiellini terhadap penyerang Inggris Bukayo Saka yang hanya menghasilkan kartu kuning pada final Euro 2020.

"Sin bins" sudah ada di sepak bola amatir dan remaja di Inggris dan Wales, namun wasit lebih banyak menggunakan kartu kuning, bukan kartu biru.

IFAB pertama kali setuju pada bulan November untuk mengujinya di tingkat yang lebih tinggi dalam piramida sepak bola.

Kendati demikian, FIFA mengeluarkan pernyataan pada Jumat pukul 04.17 dini hari WIB bahwa semua pemberitaan soal kartu biru di level atas sepak bola itu masih "prematur".

Baca juga: FIFA Menekankan Pentingnya Pembangunan Training Center PSSI

"FIFA ingin mengklarifikasi bahwa laporan tentang apa yang disebut 'kartu biru' di level elite sepak bola adalah tidak benar dan prematur," cuit akun FIFA Media di X.

"Uji coba tersebut, jika dilaksanakan, harus dibatasi pada pengujian secara bertanggung jawab di tingkat lebih rendah, posisi yang ingin diulangi oleh FIFA ketika agenda ini dibahas pada RUPS IFAB pada tanggal 2 Maret."

Salah satu pengamat Liga Inggris yang juga mantan gelandang Arsenal, Paul Merson, mengutarakan pendapatnya bahwa pengenalan kartu biru ini akan "merusak sepak bola".

"Memasukkan seseorang ke dalam sin bin selama 10 menit, Anda mematikan permainan," ujarnya di Sky Sports.

"Anda akan mendapati 10 pemain di belakang bola sepanjang waktu, itu akan menjadi sepak bola paling membosankan yang pernah ada. Benar-benar membuang-buang waktu."

“Yang akan mereka lakukan selama 10 menit itu adalah menghabiskan waktu untuk melakukan lemparan ke dalam, tendangan gawang, mereka akan membeli pelanggaran, dan itu hanya akan menghasilkan 10 menit terburuk yang bisa dibayangkan."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com