Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Analisis Kekalahan MU: "Para Pemain Mereka Seperti Sudah Menyerah"

Kompas.com - 10/12/2023, 06:16 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Analisis kekalahan 0-3 Manchester United di tangan Bournemouth pada Sabtu (9/12/2023) antara lain datang dari eks gelandang Blackburn Rovers dan Tottenham, Tim Sherwood.

Partai Man United vs Bournemouth dimenangkan tim tamu dengan performa terhitung komprehensif.

Gol cepat Dominic Solanke (5') disusul gol-gol Philip Billing (68') dan Marcos Senesi (73') membuat Manchester United kini kalah dalam tujuh dari 16 partai Premier League.

Bournemouth juga mendapatkan kemenangan perdana mereka di Old Trafford sepanjang sejarah.

Ini juga menjadi kali pertama sepanjang sejarah Man United kalah di kandang dengan margin setidaknya tiga gol melawan sebuah tim yang memulai pertandingan di paruh bawah klasemen.

Baca juga: Man United Vs Bournemouth: MU di Bawah Standar, Kurang Konsisten

Kemunduran di Old Trafford ini menyurutkan semangat para fans yang sempat terangkat setelah kemenangan 2-1 melawan Chelsea pada medio pekan.

Menurut Sherwood, para pemain Man United tak cukup berjuang pada 45 menit kedua di Old Trafford.

"Saya pikir secara performa sudah sangat buruk tetapi mereka terkadang mendapatkan hasil," ujar Sherwood di Sky Sports.

"Mereka berkembang saat melawan Chelsea karena tak perlu menekan lawan. Mereka bisa bermain serangan balik."

Salah satu problem utama Setan Merah, seperti diutarakan Sherwood, adalah isu dalam membongkar pertahanan lawan.

"Tidak ada yang salah dengan menjadi tim serangan balik," ujar pria yang tampil dalam 246 laga bagi Blackburn ini menambahkan.

Baca juga: Hasil Man United Vs Bournemouth: Setan Merah Tertidur, 5 Menit Jebol, Kalah 0-3

"Namun ketika sebuah tim ingin bermain bertahan, Anda harus menemukan cara untuk membongkar pertahanan lawan. Mereka tidak memiliki pemain yang memiliki imajinasi atau kreativitas selain Bruno."

"Namun. jika Anda memiliki Bruno dalam tim, ia tidak akan bertahan. (Sofyan) Amrabat dibiarkan sendirian di lini tengah dan dirinya tidak memiliki mobilitas," ujar sang pemenang Premier League 1994-1995 bersama Blackburn Rovers.

"Pujian untuk Bournemouth. Mereka memiliki rencana permainan dan menjalankannya dengan baik dan tajam dalam penyelesaian akhir."

"Namun, sangat jarang saya berpikir bahwa Manchester United akan mencetak gol. Bournemouth tampil cukup nyaman."

Ia memuji perjuangan Bournemouth yang duduk di peringkat ke-16 Liga Inggris tersebut.

Namun, Sherwood juga berpikir bahwa Manchester United dengan pemain kelas dunia dan biaya yang telah mereka keluarkan, harus bisa mendobrak pertahanan lawan.

"Tetapi, mereka menjadi lebih buruk. Pada babak kedua, mereka keluar dan terlihat seperti sudah menyerah, yang mana sangat disayangkan bagi para penggemar mereka," ujarnya melanjutkan.

"Saya tidak bisa melihat Manchester United masuk ke empat besar musim ini dengan penampilan seperti itu."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Sports
Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com