Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Fakta Keterpurukan Arema FC Usai Kekalahan dari Borneo FC

Kompas.com - 07/10/2023, 16:33 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Arema FC tumbang 0-1 dari Borneo FC pada laga pekan ke-15 yang telah berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (6/10/2023) malam.

Pertandingan berjalan dramatis, Arema FC menguasai pertandingan namun Borneo FC yang tampil lebih sabar mampu bermain lebih efektif.

Hasilnya, Ahmad Nurhadianto berhasil mengoyak gawang Arema FC untuk mencetak gol tunggal laga pada menit ke-71.

Kekalahan ini sangat mengecewakan tim berjuluk Singo Edan tersebut. Sebab, mereka kehilangan momentum untuk keluar dari zona degradasi.

Baca juga: Arema FC Vs Borneo FC, Fakta Unik Laga Bumi dan Langit

Pelatih Arema FC Fernando Valente mengatakan pemainnya telah berusaha dengan sebaik mungkin.

"Memang Borneo menang tapi secara pertandingan kita melihat akan berbeda tentu saja ini berbeda," ucap pelatih asal Portugal itu.

"Tim Borneo punya pengalaman bagus dan memiliki pemain bagus. Mereka bangun dengan tim muda dan kami masih harus belajar.”

"Pada akhirnya, secara hasil kami merasa tidak adil, tapi kami belajar dan mencoba untuk lebih baik di pertandingan berikutnya," pungkasnya.

Berikut ini beberapa fakta yang muncul bersamaan dengan hasil minor Arema FC :

Koordinasi permainan Kurang Maksimal

Arema FC sebenarnya menunjukan permainan cukup apik. Aliran bola dari belakang ke tengah berjalan mulus dan lancar. Bahkan, Ariel Lucero dkk mencatatkan 517 kali operan dengan 442 diantara sukses atau akurasi mencapai 85%.

Namun, lini depan Arema FC seperti kehilangan arah saat bola sudah masuk sektor pertananan Borneo FC.

Serangan-serangan dari sektor sayaptidak berjalan dengan baik. Sementara, memaksakan penetrasi lewat tengah juga tidak efektif.

Alhasil, banyak skema serang yang terhenti di tengah jalan. Statistik pun menggambarkan kondisi tersebut dengan catatan delapan kali usaha ke gawang namun hanya dua yang mengarah ke gawang.

Pemain Arema FC Arkhan Fikri dijaga pemain Borneo FC saat pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2023-2024 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (7/10/2023) malam.Dokumentasi Arema FC Pemain Arema FC Arkhan Fikri dijaga pemain Borneo FC saat pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2023-2024 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Jumat (7/10/2023) malam.

Arema FC sudah tiga kali gagal clean sheet

Gawang kiper Julian Schwarzer rutin kebobolan pada tiga laga terakhir dengan angka kemasukan mencapai limga gol.

Tiga gol di antaranya meleseat pada kekalahan 1-3 dari Persebaya pada pekan ke-13, satu gol lain saat menang 2-1 atas PSS Sleman, dan terakhir dibobol Borneo FC ini.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com