KOMPAS.com - Borneo FC dalam kondisi waspada tinggi jelang pertandingan melawan PSM Makassar.
Pekan ke-13 Liga 1 2023-2024 memuat duel Borneo FC vs PSM di Stadion Segiri, Samarinda, Senin (25/9/2023) malam.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, melihat PSM sebagai ancaman. Sang calon lawan dinilai mempunyai karakteristik permainan unik yang membuat mereka layak menjadi juara Liga 1 musim lalu.
"Jadi, para pemain mengetahui apa yang terjadi dan apa yang diinginkan. Jadi kami membuat persiapan yang baik dan siap untuk laga ini," tuturnya.
Di sisi lain, PSM baru saja tunduk 0-3 dari Hai Phong pada laga perdana babak penyisihan Grup H Piala AFC 2023-2024 di Vietnam, 21 September 2023 lalu.
Baca juga: Klasemen Liga 1: Madura United Pimpin Persaingan Ketat di Papan Atas
Kendati demikian, Pieter Huistra menilai PSM punya cukup waktu untuk beranjak dari kekalahan telak itu.
"Pertama-tama, itu telah terjadi tiga hari yang lalu dan mereka mempunyai waktu untuk beristirahat dan mempunyai waktu untuk pemulihan dari pertandingan itu," ujar Pieter Huistra.
Borneo FC memang patut waspada. PSM tidak terkalahkan dalam empat pertandingan terakhir di Liga 1 2023-2024. Pada rentang itu, Juku Eja menuai tiga kemenangan dan satu skor imbang.
"Mungkin mereka memainkan beberapa pemain baru. Tetapi, mereka tetaplah tim yang bagus di Liga 1," tutur sang pelatih Borneo FC asal Belanda.
"Mereka banyak mengambil poin di beberapa pertandingan terakhir. Jadi, kami harus siap dan membuat permainan bagus bagi semua orang," tuturnya menambahkan.
Baca juga: Para Pemain Terbaik Liga 1 Perkuat Timnas Indonesia di Asian Games 2022
Sejatinya, dalam laga pekan ke-13 ini, Borneo FC bertindak sebagai tim tamu.
Namun, pihak PSM meminta perubahan jadwal karena agenda mereka di Piala AFC. Alhasil, Borneo FC menjadi tuan rumah terlebih dahulu dan laga putaran kedua nanti akan dilaksanakan di Parepare.
Perubahan jadwal ini menurut Pieter Huistra tak banyak memberi timnya keuntungan. Menurutnya, hal yang berbeda hanyalah soal lebih banyaknya waktu persiapan Borneo FC.
"Jika Anda dalam posisi ini, ini juga bisa menjadi sebuah tantangan. Mari lihat nanti," tutur mantan Direktur Teknik timnas Indonesia tersebut.
"Bagi kami, bagus karena kami mempunyai waktu lebih memberikan aksen ekstra untuk berlatih dan melakukan pengembangan. Kami menggunakan waktu seefektif mungkin," ujar Huistra mengakhiri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.