Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Erick Thohir soal Permintaan Indonesia Keluar dari AFF

Kompas.com - 31/08/2023, 10:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia didesak keluar dari AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara). Keputusan wasit yang dianggap merugikan Indonesia pada Piala AFF U23 2023 menjadi salah satu pemicunya. 

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pun angkat bicara mengenai situasi tersebut. Ia mengatakan, PSSI saat ini fokus menyesuaikan jadwal timnas Indonesia dan Liga. 

Hal tersebut disampaikan Erick Thohir usai menonton laga uji coba timnas U17 Indonesia vs Korea Selatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu (30/8/2023) malam WIB. 

"Itu (keluar dari AFF) kan dorongan dari sahabat, suporter, dan klub. Tetapi kalau kami di PSSI, kami yang pasti ingin menyinkronkan jadwal timnas, Liga, dan internasional," katanya. 

Baca juga: Shin Tae-yong Ungkap Alasan Panggil Pemain yang Minim Jam Terbang di Liga

Erick juga mengungkapkan bahwa PSSI tidak menutup kemungkinan bakal mengurangi pertandingan yang tidak sesuai kalender FIFA.

Kondisi itu bisa terjadi apabila tim nasional kekurangan pemain imbas jadwal yang terlalu padat. Namun, Erick menegaskan bahwa hal itu masih terlalu dini untuk diputuskan. 

"Bukan tidak mungkin kami juga bisa mengurangi pertandingan-pertandingan yang tidak sesuai kalender FIFA, tetapi masih terlalu dini," ungkapnya. 

Terkait kontroversi wasit, Shin Tae-yong selaku pelatih timnas U23 Indonesia beberapa kali mengkritik keputusan pengadil lapangan selama turnamen berlangsung. 

Baca juga: Penjelasan Ketum Erick Thohir soal Penggunaan Dana Denda Komdis PSSI

Ia juga mengunggah video di Instagram pribadinya yang menunjukkan momen di mana pemain Vietnam, Nguyen Hong Phuc, menyikut Haykal Alhafiz. 

Momen itu terjadi ketika Haykal hendak merebut bola dari Hong Phuc pada pertandingan final Piala AFF U23 2023, Minggu (27/8/2023). 

Hong Phuc menendang bola dengan kaki kanannya sambil melompat. Sebelum mendaratkan kakinya ia menyikut kepala Haykal. Namun, aksi Hong Phuc luput dari hukuman wasit.

Setelah pertandingan, Shin Tae-yong mengatakan bahwa kualitas wasit yang bertugas di even di Asia Tenggara perlu ditingkatkan jika para pemain di region tersebut ingin berkembang.

"Jika AFF ingin negara-negara dan para pemain Asia Tenggara berkembang, kita harus berpikir soal beberapa hal," tuturnya.

"Saya tak ingin menunjuk. Tetapi, beberapa keputusan wasit tak membantu para pemain," kata pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.

"Para pemain berusaha bagus tetapi apabila wasit membuat penilaian atau keputusan salah, itu tidak bagus. Itu juga menghambat perkembangan pemain walau usaha mereka telah bagus," imbuhnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com