KOMPAS.com - Lanjutan insiden benturan kiper Man United Andre Onana ke penyerang Wolverhampton Sasa Kalajdzic yang tak dihadiahi penalti terus berlanjut. Ketiga ofisial pertandingan dari laga tersebut kini diskorsing untuk pekan depan.
Ketiga ofisial yang terlibat, wasit Simon Hooper, Michael Salisbury di VAR, dan Richard West yang menjadi Asisten VAR, ditepikan sementara oleh PGMOL.
Wolverhampton Wanderers harus menelan kekalahan 0-1 saat bertandang ke markas Manchester United pada laga lanjutan Inggris, Minggu (13/8/2023) tersebut.
Insiden Onana ke Kalajdzic terjadi pada fase larut laga ketika kiper Man United itu menabrak Kalajdzic saat hendak menangkap bola tetapi wasit Hooper bergeming.
Baca juga: Man United Vs Wolves: Aksi Onana Jelas Penalti, Badan Wasit Minta Maaf
Seusai laga, bos Wolves, Gary O'Neil, murka dengan keputusan tidak memberikan penalti.
Ia bahkan mengatakan salah satu petinggi PGMOL (badan yang mengatur perwasitan di Inggris) dan eks wasit Premier League, Jon Moss, mengatakan bahwa insiden tersebut adalah penalti.
"Jon Moss meminta maaf dan mengatakan kalau itu penalti yang jelas dan sudah seharusnya diberikan," ujar O'Neil setelah laga, seperti dikutip dari BBC. "Salut buat dia"
"Saya menghabiskan banyak waktu dengannya hari ini untuk memahami aturan-aturan baru."
"Fair play untuk Jon mengatakan bahwa itu pelanggaran jelas (clear and ovious error). Dia tak percaya wasit di lapangan tidak memberinya dan tak percaya VAR tidak mengintervensi."
BBC juga mengatakan, bos PGMOL yang baru Howard Webb, telah menghubungi perwakilan Wolves untuk meminta maaf setelah laga.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.