KOMPAS.com - Hamka Hamzah memiliki peran ganda dalam menemani RANS Nusantara FC mengarungi Liga 1 2023-2024. Saat ini, ia menjadi pemain sekaligus menjadi seorang manajer tim.
Hamka Hamzah terpantau lebih sering menemani tim sebagai manajer. Dalam lima pertandingan terakhir, ia duduk di bangku cadangan dengan mengenakan baju casual yang sama dengan staf kepelatihan.
Kendati demikian, ia menegaskan masih terdaftar sebagai pemain tim RANS Nusantara FC.
"Saya belum gantung sepatu juga, saya masih manager player, jadi memang posisi ini belum ada yang menempati," katanya kepada sejumlah media, termasuk Kompas.com, Minggu (23/7/2023).
"Memang di RANS sejak Liga 2 terus saya ke Bekasi (FC Bekasi). Posisi ini kosong saya kembali lagi dengan RANS bersama Aa Raffi (Ahmad)," katanya.
Baca juga: Persebaya Vs RANS, Gawang Bajul Ijo Terlalu Mudah Kebobolan
Hamka Hamzah tercatat bergabung kembali dengan RANS pada Juli 2023. Namanya pun juga terdaftar sebagai pemain bernomor punggung 23 dalam database PT Liga Indonesia Baru.
Meskipun kini menjalankan peran sebagai manajer tim, ia menegaskan masih sangat siap jika dibutuhkan di dalam lapangan.
"Saya belum gantung sepatu, masih bisa nendang bola," katanya sambil tertawa.
Perihal tugas barunya, ia mengaku sedang menikmati proses belajar dan adaptasi, yakni belajar menjadi sosok penyambung lidah antara tim pelatih, manajemen, dan pemain.
Baca juga: Aji Santoso Beberkan Penyebab Persebaya Gagal Menang Lawan RANS
Menurut dia, tugas sebagai manajer tidak jauh dari memimpin dan mengayomi pemain. Namun, itu susah-susah gampang lantaran tidak bisa disamakan dengan menjadi seorang kapten di dalam lapangan yang biasa diemban.
"Ini hal baru buat saya dan saya harus memosisikan saya bukan sebagai pemain lagi, tetapi sebagai manajer," tutur pesepak bola asal Makassar itu.
"Cara protes saya pun bukan seperti jadi pemain, tetapi sebagai manajemen. Jadi, ya hal-hal yang baru dan unik buat saya," katanya.
"Itulah saya gunanya datang ke sini dengan pengalaman beberapa tim yang berbeda-beda saya main dan beda karakter. Saya selalu buat tim ini bukan sekadar sepak bola, tetapi keluarga," kata mantan pemain timnas Indonesia itu.
"Jadi, sudah seperti teman, ada keluhan apa pun saya bantu, termasuk ada keributan saya bantu untuk menyelesaikan agar tidak ada masalah selanjutnya," katanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.