Presiden Lyon Berusaha Menggaet Kembali Karim Benzema

KOMPAS.com - Karim Benzema sedang dalam masa sulit. Striker 35 tahun tersebut belum bisa memperlihatkan performa terbaik yang membuatnya meraih Ballon d'Or 2022.

Terbaru, Benzema tak bisa memberikan kontribusi ketika Real Madrid takluk 1-2 dari Barcelona pada el clasico di Camp Nou pada akhir pekan lalu.

Ini membuat posisi Benzema kian terjepit. Bahkan muncul suara yang menginginkan pemain asal Perancis tersebut dilengserkan dari status pemain utama alias menjadi cadangan.

Situasi tersebut menimbulkan spekulasi Benzema akan angkat kaki dari Santiago Bernabeu setelah kontraknya habis pada 30 Juni 2023. Sang pemain takkan memperbarui kontrak.

Baca juga: Rasakan Sakit Usai Jebol Gawang Liverpool, Benzema Siap untuk El Clasico Kontra Barca

Andai benar-benar terjadi, Benzema berpotensi kembali ke klub di mana dirinya memulai karier sebagai pesepak bola profesional, Lyon.

Presiden Lyon, Jean-Michel Aulas, memberikan sinyal siap menerima kembali Benzema. Demikian laporan Sport, dikutip dari Football Espana.

"Benar bahwa jika ada kemungkinan, tak masalah seberapa kecilnya, kami akan berusaha mengambil risiko. Dia merupakan simbol dan saya bermimpi setiap hari bahwa dia akan kembali," ujar Aulas.

"Kami akan mencoba meskipun ini sangat rumit." 

Memang, performa Benzema menurun cukup drastis. Faktor kebugaran menjadi masalah yang membuat penampilan Benzema jauh dari harapan publik Santiago Bernabeu.

Padahal, gelar Ballon d'Or 2022 diharapkan bisa membuat Benzema semakin bersinar meskipun usianya tak muda lagi.