Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Penting Bernardo Tavares untuk Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia

Kompas.com - 17/03/2023, 12:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, memiliki pesan penting untuk Shin Tae-yong dan pihak yang bertanggung jawab di Timnas Indonesia.

Ia mengharapkan pemusatan latihan timnas yang lebih bijaksana dan transparan.

Pesan tersebut disampaikan bertepatan dengan pemanggilan empat pemain PSM Makassar untuk FIFA Matchday melawan Burundi pada 25 dan 28 Maret 2023.

Keempat pemain tersebut adalah dua saudara kembar Yakob Sayuri dan Yance Sayuri, Ramadhan Sananta serta Dzaky Asraf.

“Tolong jangan buat terlalu banyak training camp yang mana pelatih klub sendiri pun tidak tahu perkembangan pemain-pemain yang dipanggil timnas,” ujar pelatih asal Portugal.

Baca juga: Daftar 29 Pemain Timnas U20 Indonesia untuk Persiapan Piala Dunia U20 2023

“Padahal klub yang mengembangkan pemain-pemain di dalam klub tersebut,” sambungnya.

Bernardo Tavares memberikan pesan itu karena sebelumnya ia memiliki pengalaman kurang menyenangkan soal pemanggilan pemain untuk pemusatan latihan timnas.

Ada beberapa pemain muda binaannya yang performanya menurun karena menjalani pemusatan jangka panjang bersama Timnas Indonesia U20 di bawah asuhan Shin Tae-yong.

Ia menyebutkan tiga nama pemain, yakni Rafli Asrul, Edgar Amting dan Ricky Pratama.

Ketiganya merupakan pemain muda potensial yang diproteksi menjadi pilar PSM. Ketiganya pun dipoles di dalam latihan serta dimatangkan dengan memberikan jam main saat ada kesempatan.

Namun saat pemusatan latihan bersama Timnas, Bernardo Tavares kesulitan memantau perkembangan mereka.

Alhasil, para pemain ini kemudian harus menyesuaikan lagi dengan kebutuhan klub untuk kompetisi. Sedangkan klub juga tidak bisa menunggu karena punya tuntutan di kompetisi.

Baca juga: Di Ambang Juara, PSM Lepas 4 Pemain ke Timnas dengan Bangga

“Sekarang mereka (Rafli Asrul, Edgar Amting, Ricky Pratama) berada di mana? Apakah itu yang disebut dengan pengembangan?” kata pelatih berlisensi UEFA Pro.

“Pada saat itu mereka terlalu lama di timnas dan saya tidak bisa melihat mereka.”

“Saya berharap mereka tidak memanggil untuk training camp dengan alasan training camp di tanggal-tanggal di luar tanggal agenda,” sambungnya.

Masalah ini diharapkan ada solusi. Terlebih ia mengingatkan bahwa di luar sana pemusatan latihan jangka panjang sudah tidak digunakan.

“Dan ini tidak terjadi di negara-negara yang sepak bolanya sudah berkembang,” pungkasnya.

Bernardo Tavares bukan orang pertama yang mengeluhkan masalah pemusatan jangka panjang. Sebelumnya, Persebaya Surabaya juga sempat cukup lantang melayangkan protes.

Persebaya menilai lebih bijaksana jika para pemain timnas dimaksimalkan dalam kompetisi. Sebab mereka menilai tidak ada pemain yang besar karena pemusatan latihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com