Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sarasehan Sepak Bola Nasional: PSSI Putuskan Liga 1-Liga 2 Digelar Waktu Berbeda

Kompas.com - 04/03/2023, 18:09 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PSSI membuat hal baru pada rancangan pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 pada musim depan.

Idenya adalah dengan menyelenggarakan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 dalam waktu yang tidak bersamaan.

Terobosan tersebut disampaikan PSSI pada Sarasehan Sepak Bola Nasional di Surabaya, Sabtu (4/3/2023). Sarasehan tersebut diikuti sejumlah pengurus PSSI dan seluruh klub Liga 1 dan Liga 2.

Dengan membedakan waktu penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2, hal itu akan memiliki waktu eksklusifnya sendiri sehingga bisa memangkas kesenjangan perbedaan kasta Liga 1 dan Liga 2.

Baca juga: Indra Sjafri Rasakan Dampak Berhentinya Liga 2

"Yang pertama, obyektif lain dari sarasehan ini adalah membentuk suatu sistem yang bisa meningkatkan komersial value dari kedua belah liga ini, Liga 1 dan Liga 2," kata Waketum PSSI, Ratu Tisha Destria

"Salah satu strategi dari menaikkan komersial value dengan slot waktu yang eksklusif untuk masing-masing liga dengan irisan waktu yang seminim mungkin," ujarnya.

"Jadi, dari kami mengusulkan dan hasil dari sarasehan ini menyepakati bahwa Liga 1 dan Liga 2 akan kick-off yang (berbeda). Liga 1 dan Liga 2 akan dibicarakan yang fungsinya agar Liga 2 juga bisa memiliki slot waktunya sendiri setelah tirisan dengan Liga 1," katanya.

Gambaran besarnya Liga 1 musim 2023-2024 akan dilaksanakan pada 14 Juli 2023 dan akan berakhir pada April 2024.

Liga 2 akan dimulai pada bulan November 2023 dan akan berakhir pada Juni 2024.

Baca juga: PSSI Jawab soal Isu Suap buat Hentikan Liga 2

"Jadi, akan ada slot Liga 1 main eksklusif Liga 1, ada area di mana Liga 1 dan Liga 2 berbarengan, ada area Liga 2 akan memiliki area eksklusif sendiri," ujarnya.

Dengan demikian, Liga 2 akan punya kesempatan khusus untuk mendapatkan perhatian dari penikmat sepak bola Indonesia.

Sementara itu, bagi penikmat sepak bola nasional, ini juga menjadi kabar baik sebab akan selalu tersedia pertandingan sepak bola untuk dinikmati.

"Keputusan terbesar dari sarasehan ini adalah sepanjang tahun akan ada sepak bola. Sepanjang tahun akan menikmati sepak bola, mulai Liga 1 atau Liga 2," tutur Ratu Tisha.

"Kita harapkan dengan hal ini kualitas kompetisi akan naik, kualitas komersial juga akan meningkat, dan ujungnya pada pembinaan timnas dan kesejahteraan klub Liga 1 dan Liga 2," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Live Indonesia Vs Irak: Sengatan Justin Hubner Bahayakan Gawang Irak

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com